Altan terlihat begitu senang ketika Aneska ikut dengannya kembali bekerja di perusahaan. Altan bahkan selalu ingin menatapi Aneska disaat apapun.
"Kenapa lagi?"
"Gak apa-apa, cuma mau liat istri saya."
"Ya ampun, bisa-bisanya ..." Aneska terkekeh karena tingkah suaminya.
Kebahagiaan menyelimuti rumah Pak Suwandi hari itu. Ada Pak Rinto dan Bu Rani juga yang tengah memajang baju bayi jahitannya. Mereka terlihat membeli banyak barang-barang keperluan bayi mengingat bahwa Pak Suwandi dan Bu Aynur akan menyambut cucu pertama mereka. Seluruh rumah excited. Pak Suwandi juga terlihat lebih sehat dari biasanya. Ya, memang benar kata beberapa orang, jika kebahagiaan bisa menghilangkan penyakit. Dan itu sekarang terbukti dengan lebih sehatnya Pak Suwandi mendengar bahwa ia akan memiliki seorang cucu dari putera sulungnya.
Ya, kebahagiaan itu pun akhirnya Altan dapatkan dari seseorang yang tak pernah ia kenal sebelumnya. Bahkan Altan sempat menolak untuk menikahinya dan berakhir untuk menikah kontrak. Tapi seiring berjalannya waktu, Altan begitu paham apa yang dimaksudkan sang Papa ketika ia bilang kalau Aneska berbeda dari perempuan lain. Nyatanya, Altan banyak belajar dari istrinya sendiri, dari rasa tanggung jawab, kesabaran, arti cinta yang sebenarnya juga ... arti dari sebuah memaafkan yang membuat Altan sejenak berat untuk memaafkan perbuatan Galvin dan Pak Davian.
Di setiap hari selama kehamilan, Altan bahkan sangat setia menemani Aneska di saat apapun. Seperti menonton televisi yang mereka lakukan saat ini.
"Kamu mau nonton apa?"
"Sinetron aja."
"Jangan, itu gak baik buat situasi hati kamu nanti. Lebih baik kamu nonton ini."
Aneska mengernyitkan dahinya ketika Altan mengganti chanelnya dengan kartun tom and jerry.
"Pak Altan kok ini sih?"
"Ini paling baik buat kamu. Jangan menonton film sedih, horor atau pun yang bisa bikin kamu marah ya?"
Ya, tiba-tiba saja Altan berubah menjadi super protektif. Ia mengubah seluruh sikapnya membuat Aneska terkadang lupa kalau Altan adalah suaminya. Bukan hanya tambah dewasa, tapi Altan juga tambah menyayangi dirinya walau caranya terkadang membuat Aneska menepuk jidat.
KAMU SEDANG MEMBACA
JODOH DIBAYAR TUNAI
Ficțiune generalăAltan Ferhan, direktur perusahaan ritel yang dipaksa berjodoh dengan gadis pelayan cafe karena penjanjian orang tuanya di masa lalu. Penyakit sang Papa dijadikan ancaman untuk Altan menerima perjodohannya. Pria berdarah Turki ini sempat menolak kare...