3.1 Birthday Boy! | Heeseung Soojin

81 8 0
                                    

Situation: ketika ceweknya ngucapin mereka ulang tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Situation: ketika ceweknya ngucapin mereka ulang tahun






Pukul 00.01 tengah malam. Seperti manusia normal lainnya, Heeseung pun sudah terlelap. Muka Heeseung seperti menandakan tidak akan ada yang bisa membangunkannya, barang gempa bumi sekalipun.

Drrrt! Drrrt!

Oh, mungkin kalimat sebelumnya terlalu hiperbola. Tangan Heeseung menggapai-gapai handphonenya yang terletak di atas nakas. Dengan mata yang belum terbuka sepenuhnya, Heeseung menekan tombol menerima sambungan teleponnya.

"Halo?"

"Hai."

Suara perempuan yang sangat ia kenal berhasil membuat Heeseung melihat kontak di handphonenya. Dia membenarkan posisinya menjadi duduk dan bersandar pada sandaran tempat tidurnya. "Kenapa? Kok belum tidur, Jin? Insom?"

"Nggak, kok. Sebenernya aku udah tidur. Tapi bangun lagi, mau ngucapin sesuatu buat kamu."

"Hm? Apa? Tadi udah ngucapin selamat tidur, kok."

"Bukan ituuuu. Tapi, happy birthday, Heeseung!"

Sekali lagi, Heeseung melihat tanggal pada handphonenya. Ah, ulang tahunnya. Soojin benar, sekarang adalah ulang tahunnya. "Ya ampun, Soojin. Kamu bisa ngucapinnya nanti pagi waktu berangkat sekolah bareng."

"Aku mau ngucapin pertama. Nggak apa-apa, kan?"

"Ya, nggak apa-apa, dong. Aku seneng. Makasih yaaaa, sayang."

Soojin di seberang sana sudah menahan senyumannya. "Sama-sama! Aku seneng kalau kamu seneng. Lanjut lagi tidurnya, maaf aku ganggu cuma buat ngucapin kamu doang."

"Nyuruh aku tidur sama orang yang nggak bisa bikin aku tidur lagi," Heeseung tertawa.

Heeseung dapat mendengar rengekan kecil dari pacarnya di rumahnya, "Tidur Heeseung, kan aku udah minta maaf. Masih tengah malam. Aku nggak mau hari ini kita terlambat."

"Iya, iyaaaa. Ini aku tidur. Kamu juga, ya?"

"Iya, aku tidur setelah telepon kita mati. Oh, iya! Hadiahnya di sekolah, ya!"

"Kamu itu hadiah aku."

"Tidur. Kamu udah ngelantur. Good night, Heeseung!"

Heeseung terseum, "Good night, sweetheart."

Sambungan telepon dimatikan sepihak oleh Soojin. Heeseung masih sibuk melamun, apakah hari ini akan lebih spesial? Ini ulang tahun pertama ketika dia telah memiliki pacar. 

Heeseung, kalau ulang tahun, ceweknya pasti bersikeras mau ngucapin yang paling pertama. Nggak masalah buat Heeseung, hal sekecil apapun dari pacarnya, ia suka, kok.

Republik Cinta S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang