Situation: ketika ceweknya sakit karena kedatangan tamu tak diundang
"Mana cokelatnyaaaa?"
Melihat Sunoo datang, Seeun langsung mendorong Woono yang duduk di sampingnya dan menagih cokelat yang katanya mau dibelikan oleh Sunoo.
"Datang juga lo, sumpah gue capek banget ngeladenin dia."
Sunoo terkikik, "Maaf, maaf. Makasih ya, No."
Sunoo menggantikan posisi Woono dengan duduk di sebelah Seeun yang masih menyodorkan tangannya, sudah siap menerima cokelat pesanannya.
"Dua potong, ya. Sisanya buat gue."
"Nggak boleh, lah! Gue nitip."
"Pakai uang siapa?"
Ditanya seperti itu membuat tubuh Seeun melorot, "Ya...lo, sih."
"Nah!" Sunoo memetik jarinya. "Ya udah nurut aja. Susah amat dibilangin. Ngeyel," Sunoo menoyor pelan kepala Seeun.
Seeun mengusap kepalanya dan melihat benda yang sepertinya terlihat lebih enak. "Eh, tapi gue lebih mau bakpau lo."
Sunoo segera menghalangi tangan Seeun yang hendak mengambil bakpaunya. "Nggak boleh, jir. Punya gue ini."
"Galak amat lo. Harusnya gue yang galak gara-gara red day."
Sunoo menggeleng-gelengkan kepalanya. "Itu namanya penyalahgunaan kondisi kesehatan. Red day itu artinya nggak baik makan makanan manis. Gue nggak beliin lo susu. Sebagai gantinya, gue beliin lo ini."
Seeun sudah mengerjap-ngerjapkan matanya, satu plastik berwarna putih yang diambil oleh Sunoo sekarang terlihat semakin menarik karena ukurannya yang lebih besar. "Apa ini?"
"Buka aja."
Seeun membuka plastik itu dengan semangat. Namun, setelah melihat isinya, ingin rasanya ia memukul Sunoo. Dia melihat Sunoo dengan tatapan serius?
"Salad sama air putih? Yang bener aja lo? Nyuruh gue diet apa gimana?"
"Nggak ada tujuan, sih. Selain itu, gue juga bakal gantiin lo buat makan cokelat sama bakpaunya," Sunoo mengambil makanan serba manis itu. "Selamat menikmati saladnya."
"SUNOOOOOOOO!"
Sementara Seeun mengamuk dan masih berusaha mengambil cokelatnya, Sunoo dengan tenang memakan cokelat itu. Sunoo seolah-olah memakai earphone di kedua telinganya.
Sunoo, kalau ceweknya lagi red day, sebisa mungkin ngejauhin pacarnya dari makanan manis. Sebisa mungkin juga, Sunoo makin nempel sama pacarnya, meskipun Sunoo juga manis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Republik Cinta S2
Fiksi PenggemarENHYPEN | GIRLS Akhirnya yang cowok berhasil naklukin hati yang cewek Note: ada baiknya baca yang S1 dulu biar tahu gimana susahnya anak-enak enha ngejar mbak crushnya