Happy reading
"Aduh, anjirr" gumam Jake panik. Sunoo dan Jungwon menoleh heran. mereka menatap Jake dengan penuh pertanyaan karena single papa itu sedang kelimpungan sendiri. "Kenapa Jake?" tanya Sunoo. Jake menggaruk tengkuknya yang tidak gatal lalu bergumam. "Semoga aja mereka enggak buka pesan.."
"Memangnya kenapa Jake?" tanya Jungwon heran. Jake masih terlihat panik dan tidak menjawab. sepasang rubah dan kucing itu diam dan menonton Jake. tetapi kemudian Jake menjadi tenang lagi dan lalu tersenyum tipis. "Ayo bahas yang lain aja"
Jungwon dan Sunoo saling tatap dan lalu mengangguk. membiarkan Jake. mungkin ada yang gak boleh dilihat anaknya Jake, mungkin ada video anu anu. mana tau kan. mana tau Jake sering muasin diri pake nonton b*okep. mana tau.
perhatian Jake teralih kearah perut Jungwon yang sedikit buncit dan dia mengangkat alisnya. "Hamil kak?" tanya Jake. Jungwon angguk angguk dan mengusap usap perutnya. mata Jake langsung berbinar binar dan dia mendekati Jungwon dan ikut mengusap perutnya. "Sudah berapa bulan??"
"Baru sebulan kok Jake, lagian Sunoo baru berani ngajak ngewe awal tahun ini, padahal kami sudah pacaran sejak 6 tahun yang lalu" ujar Jungwon sambil melirik judes kearah Sunoo yang bersiul sumbang dan lalu sibuk pura pura bermain dengan anjingnya Jake. "Cemen ih, masa baru beraninya sekarang? dan memangnya kalian masih pacaran?"
"Dia istri gue sekarang Jake" Sunoo menyela dan merangkul erat bahu Jungwon dan mencium pipi tembam pria bermata kucing itu. Jake meroling matanya sirik. "Yee, bucin tolol" ujarnya tanpa dosa dan dia langsung disambit oleh Sunoo. Jake menghindar dan terbahak bahak sebelum sembunyi dibalik anjingnya. "Lo sekarang sering ketawa, bagus lah, dulu lo kayak ayam kehujanan"
sekarang giliran Sunoo yang Jake timpuk pakai bantal. "Ayam kehujanan katamu?! gini gini aku tetap cantik tau!" seru Jake sambil terus menimpuk Sunoo dengan bantal sementara Jungwon menyingkir. "Huu, kepedean, mana ada cantik cantiknya lo" cibir Sunoo. dan Jake menambahkan cubitan pada lengan Sunoo dan membuat seme satu itu sibuk berteriak minta ampun.
"Udah udah" Jungwon melerai mereka dan menarik Jake duduk disebelahnya. Sunoo menjulurkan lidah mengejek kepada Jake. Jake nyaris melempar bantal. tapi kemudian dia diam dan melotot kearah Sunoo. "Oh ya, mau nanya nih, itu beneran kak Heeseung mau bunuh diri?" Jake mencomot topik asal asalan.
senyum luntur dari wajah Sunoo dan dia mengangguk dengan wajah datar. tapi kemudian senyum kemenangan menghiasi wajahnya. "Mampus, rasain tuh, ngadi ngadi sih dulu suka nyiksa lo. sekarang kena karma dia." kata Sunoo kejam. tapi dia langsung dicubit Jungwon. "Aduh! ayang kenapa sih cubit cubitin aku T__T"
Jake angkat bicara. "Sok imut babik. mual aku"
"JAKE ANJING"
"Anjing gue tuh, ada lagi tidur"
"Ternyata lo yang tolol"
lalu rubah dan puppy itu bergumul berdua sementara Jungwon menutup telinganya rapat rapat. agar tidak terkontaminasi dengan perkataan kasar antara dua manusia itu. gelut mulu perasaan. padahal udah lama enggak ketemu.
Sunoo terengah dan lalu mendorong Jake minggir. "Btw lo sekarang sering ngomong kasar kayak dulu lagi ya Jek? asik ya?". Jake mengangguk dan nyengir tanpa dosa. Sunoo menepuk dahinya dan terkekeh. baru ini Jake. kayak Jake yang dulu pas lagi dimasa jayanya juara tenis.
"Btw mau mabok gak"
"Balik lagi tuh kebiasaan"
"Enggak juga babik"
Jungwon yang pusing pala babik— maksudnya berbi buru buru membungkam mulut dua orang disekitarnya itu. Jake nyengir lebar begitu juga Sunoo. lalu mereka duduk rapi dan bersimpuh disekitar Jungwon. "Ampun baginda"
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINZ [HEEJAYKE] (SLOW UPDATE)
CasualeIni tentang seorang Jake shim yang selalu dikucilkan oleh keluarga dan teman temannya karena dia tidak sepintar kembarannya, Jaeyun Shim. tetapi semuanya sedikit berubah saat mendapatkan kabar bahwa kakak kembarnya itu meninggal tertabrak mobil. Jak...