24.

28.4K 3.1K 50
                                    

Seolah disihir, Zatian merasakan matanya begitu berat dan sulit dibuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seolah disihir, Zatian merasakan matanya begitu berat dan sulit dibuka. Namun, saat ia bisa membuka matanya ia terbangun di dunia mimpi.

Tama yang seharusnya tidak bisa menembus dunia mimpi tiba-tiba bisa menembusnya dan menemukan bahwa mimpi tersebut adalah ingatan pemilik aslinya.

Tama: 【 Tuan rumah, apakah kau baik-baik saja? Sekarang kita berada di dunia mimpi yang merupakan ingatan dari pemilik aslinya. 】

Zatian sedikit linglung tapi dia segera beradaptasi dengan dunia mimpi tersebut dan berkata, "Aku baik-baik saja. Lalu, apakah aku akan bertemu dengan pemilik aslinya di dunia mimpi ini?"

Tama tidak dapat mengakses sistemnya di dunia mimpi karena dunia mimpi ini tidak memiliki energi untuk diserap. Namun hal itu tidak menghentikannya untuk melihat situasinya.

Tama menjelaskan: 【 Ya, tapi dia tidak bisa melihat tuan rumah bahkan tuan rumah tidak bisa menyentuhnya. Kita hanya penonton di sini. Selain itu, dunia mimpi ini berlatar saat pemilik aslinya berusia 11 tahun. 】

Zatian menebak sambil melihat sosok anak kecil yang sedang membaca buku di rooftop, "Apakah itu berarti kita sekarang berada di panti asuhan? Dan anak kecil itu adalah pemilik aslinya?"

Tama juga melihat sosok anak kecil itu dan membenarkan tebakan Zatian. Namun, Tama tiba-tiba menyadari sesuatu ketika anak kecil itu mengangkat kepalanya, ekspresinya tampak kaku seperti patung!

Zatian pun menyadarinya, ia melihat mata pemilik aslinya yang tidak seperti orang normal. Dengan kata lain, "Pemilik asli ini tidak memiliki jiwa di dalamnya."

Tama linglung, dia sepertinya melupakan sesuatu yang penting, tapi apa ya? Kenapa dia tidak ingat sama sekali?! Apakah sistemnya terinfeksi virus? Benak Tama.

Tama berkata dengan ragu: 【 Sepertinya begitu. 】

Tama tidak berani berkata lebih banyak karena takut melanggar aturan dan kekuatan misterius pasti akan menghukumnya jika dia melewati batas.

Zatian mengernyit curiga melihat sikap Tama akhir-akhir ini, awalnya dia tidak terlalu memikirkannya dan mengira sistem Tama memang ada masalah.

Namun kali ini, dia mulai curiga pada Tama, "Apakah kau menyembunyikan sesuatu dariku?!"

Deg! Tama panik, dia sebenarnya tidak ingin berbohong kepada Zatian tapi akhir-akhir ini kekuatan misterius itu terus-menerus mengawasinya membuatnya gemetar.

Tama berkata dengan sedih dan meminta maaf dengan tulus: 【 Tuan rumah, maafkan aku. Aku tidak bisa mengatakannya karena sistemku memiliki batasan agar tidak melanggar aturan. Dan ini juga demi kebaikan kita bersama. Jadi tuan rumah, tolong jangan marah, oke? 】

Zatian terdiam sesaat lalu mengangguk mengerti. Dia menghela nafas ringan, "Baiklah. Tapi jangan lupakan tugasmu untuk mengawasi kedua badut itu." Tegas Zatian.

[END] EDZA | TRANSMIGRATION FT. SYSTEM Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang