Bicara tentang keberuntungan, Mikaela bisa dikatakan orang paling beruntung.
Sebagai sahabat dan saksi perjalanan hidup Mika, perempuan itu hampir selalu bisa lepas dari kekacauan yang ia buat. Terkadang kekacauan itu malah menghantarkannya pada takdir yang lebih baik.
Salah satunya, Nicholas.
Pada hari ia berkenalan dengan Nicholas, sebenarnya Mika baru saja diusir dari kelas karena dosen yang mengajar memergokinya bermain ponsel. Kebenarannya Mika hanya menengok sebentar ponselnya karena ada SMS masuk. Namun memang sedang bernasib sial, dosen itu menangkap basahnya di waktu yang tidak tepat dan langsung mengusirnya dengan kejam.
Andai saja Mika tak diusir, belum tentu dia akan bertemu Nicholas.
Mika dan Nicholas ditakdirkan bersama. Kama mempercayai hal itu begitu hubungan mereka menginjak angka satu tahun. Banyak perubahan baik yang dialami Mika setelah ia berkencan dengan Nicolas. Begitu pun sebaliknya. Hal itu membuat Kama sadar jika cinta yang sebenarnya adalah ketika kita memberikan dampak positif untuk orang yang kita sayangi.
Selain itu, cinta yang tulus adalah pondasi kuat yang membuat hubungan mereka langgeng meski sempat diterpa badai.
Kama tidak pernah iri pada Mika. Namun dia mengakui sedikit iri hari ini.
Pemberkatan pernikahan dilakukan di tepi pantai. Dekorasi yang cantik membuat orang-orang banyak mengambil foto. Bunga-bunga hidup hampir terlihat dimana-mana. Terutama mawar, sebab Mika memang suka sekali bunga mawar. Bahkan tiang-tiang yang megah pun dililiti oleh mawar yang merambat.
"Gue rasa mawar se-Bali udah habis diborong, Mika," kikik Sherly.
"Kira-kira berapa duit dia habisin buat borong bunga se-Bali, ya?" sahut Tamara.
"Yang jelas nggak akan bikin Nic ngeluh," timpal Luna.
"Beruntung banget emang Mika," desah Sherly cemburu. "Dia cantik, kaya, model, dan sekarang nikah sama pacarnya yang ganteng, tajir, baik, dan setia. Gue dulu sempat nggak suka sama Mika karena dia kelewat beruntung, tapi setelah kenal. Sial banget, dia orangnya seru."
Anggun dan Ayudia mengangguk menyetujui. Mika mudah dibenci, tapi mudah juga disukai.
Obrolan itu berhenti tatkala Mika keluar dari ruang ganti dengan gaun pengantinnya. Sesaat Kama terpesona. Dia kehilangan kata-kata saking cantiknya Mika di hari pentingnya. Rasa iri yang sempat singgah menghilang. Hati Kama kini dipenuhi oleh kebahagiaan melihat Mika memakai gaun pengantinnya.
Gaun putih gading itu melekat pas di tubuh ramping dan tingginya.
"Oh my God, babe! Lo cantik banget!" puji Sherly.
Mika tersenyum. "Thank you, Sher."
"Yuk, yuk, kita foto dulu!" ajaknya yang mana langsung membuat orang-orang mengambil posisi.
Mika menarik Kama agar berdiri di sebelahnya. Mereka berdua bertatapan. "Please, gue nggak mau bikin lo nangis. Make up lo bisa rusak," peringat Kama begitu menyadari kemendungan yang melingkupi mereka berdua.
"Gue bahagia banget, Kama." Bisik Mika.
"Gue juga," Kama tersenyum tulus. Memegang tangan Mika. "You're so beautiful, Mikaela. Gue yakin Nic nggak akan ngedip saat lo naik ke altar nanti."
Mika terkekeh. "I hope so," katanya. "Karena kalau nggak, gue bakal mempertanyakan cinta dia ke gue selama ini."
"Silly you," timpal Kama. "Udah jelas Nic tergila-gila sama lo."
Sebagai influencer, Mika sudah tahu dia akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk foto-foto. Para braidmaid-nya tak akan melewatkan membuat short video untuk dibagikan di sosial media mereka demi manaikkan engagement.
![](https://img.wattpad.com/cover/350819332-288-k12700.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Feel My Heartbreak
Romance[Completed] Dua tahun setelah pernikahannya batal dengan Ethan, Kama mendapatkan undangan pernikahan dari Mikaela--sahabat sekaligus adik kandung Ethan--yang akhirnya memutuskan untuk menikah dengan Nicholas setelah enam tahun mereka berpacaran. Kam...