𝙀𝙓 𝘽𝙪𝙩 𝙈𝙖𝙧𝙧𝙞𝙚𝙙 [ON GOING]

33. Just Friends to Chat With

Happy Reading

*.✧*.✧*.✧

“Hm.. James?”

James mengangkat pandangan-nya, bibir-nya mengerucut lucu.

“Hai Car.. Apa aku boleh masuk?”

Carla, gadis cantik kedokteran yang pernah bercumbu dengan-nya dikoridor itu.. Dengan sigap membuka lebar pintu apartement-nya.

Membiar-kan James memasukki apartement-nya.

“Tumben sekali kau datang tanpa mengabari-ku,”kata Carla, melangkah-kan kaki-nya mendekat kearah James yang sudah duduk manis diruang tamu-nya, lalu ikut duduk disamping-nya.

Menatap wajah cantik itu nampak tertekuk.

“Kau kenapa James?”

“Aku ingin curhat pada-mu Car,”seru James dengan suara pelan-nya.

“Silah-kan, aku akan selalu menjadi pendengar yang baik untuk-mu James..”balas gadis itu.

James tersenyum simpul.

“Biar ku tebak, apa ini... Menyangkut orang yang sama?”terka-nya.

Dibalas angguk-kan lesu oleh James.

“Perihal apa?”

“Aku dijodoh-kan dengan-nya,”cicit James dengan suara pelan-nya.

Carla terperangah mendengar-nya.
“Hah?! Kau serius?”

James merengut kesal, kepala-nya mengangguk lagi.

“Aku serius,”

“Bagaimana bisa?”tanya Carla kali ini gadis itu terlihat antusias.

Sejujur-nya, Carla tahu semua-nya, semua permasalahan yang terjadi pada hubungan Net dan James..

Melebihi teman pemuda itu sendiri..

“Orang tua kami saling mengenal, dan mereka merencanakan perjodahan itu tiba-tiba, aku tentu tidak mau dijodoh-kan dengan-nya, kau tahu sendiri bukan bagaimana hubungan kami? Mana mungkin aku bersama dengan-nya yang sudah menyakiti hati-ku? Seseorang yang sudah teramat sangat kuben—”

“—Tidak James.. Sampai kapan-pun kau masih tetap mencintai-nya, terlepas dari rasa benci-mu pada-nya..”sela Carla cepat, kepala-nya menggeleng tidak setuju.

James menggernyit heran.
“Aku tidak mencintai-nya Carla!”pekik James dengan raut kesal-nya.

Carla tersenyum miring diposisi-nya.
“Tatapan mata-mu tidak bisa berbohong James..”seru-nya kemudian.

Hingga mampu membuat James terbungkam.

Namun beberapa saat kemudian pemuda cantik itu menatap-nya protes.

“Sialan kau!”

“Hahahaha..!!”

Bukan-nya marah mendapat-kan umpatan itu dari James.. Carla justru tertawa keras melihat-nya.

Tubuh-nya terdorong kebelakang, sebab pemuda cantik didepan-nya menerjang-nya.

Mencium bibir-nya brutal dengan tanpa aba-abanya.

Membuat Carla tak kuasa menolak-nya, membalas ciuman James dibibir-nya tak kalah brutal.

Dengan kedua lengan-nya mengalung sempurna dileher putih James.

Kalau kalian bertanya apa hubungan mereka.

Hubungan mereka hanya sebatas teman tapi mesra.

Mereka berteman, selayak-nya James berteman dengan teman-temannya yang lain.