Hai!!!
Selamat datang di chapter 30
Jangan komen *next* Jangan komen *lanjut*
Komen yang lain kan bisa Contoh nih contoh
"author kok cantik" atau "semangat author 💪"
Komen seperti itu malah lebih bikin aku semangat daripada komen "next"
Komen uneg uneg kalian juga boleh. Uneg uneg kalian tentang alur cerita White Thread. Kalau kalian kasih kritik tentang cerita aku ini aku malah seneng banget.
Juga boleh Bebas kalian mau komen apa. Asal jangan *next* dan *lanjut*
Jangan lupa vote ya.. hargain penulis...
Salam rindu dari aku buat kalian semua...
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Normal pov...Zafran masuk ke dalam kelasnya dan suasana kelas sudah cukup ramai. Dia melihat Alyssa sang mantan kekasih sudah ada di dalam kelas. Zafran hanya melihat saja dan terus berjalan ke arah kursi di bagian belakang dan tidak ada keinginan untuk menyapa mantan kekasihnya itu.
"Tumben cuman lo lihatin aja Si Alyssa. Biasanya lo samperin." Ucap Afka saat Zafran sudah duduk di kursi sebelahnya.
Di barisan kursi bagian belakang itu sudah ada Fajril, Afkar, Shaka, Filio, Nanda, Arkhan, Afka, dan Bayu.
"Kalian berantem?" Tanya Nanda yang penasaran dengan sikap Zafran.
"Kita udah putus." Zafran menjawab kelewatan santai.
"APA?!!!/HAH?!!!" Teriak Nanda, Shaka, Afkar, dan Bayu.
Teriakan 4 orang itu membuat atensi semua orang mengarah pada mereka.
"Kenapa lo teriak-teriak sih?!!" Kesal Marsya yang duduk di kursi paling depan.
"Zafran sama Alyssa putus!!" Ucap Bayu dengan kerasa.
"APA?!!'
"HAH?!!"
Itu adalah teriakan terkejut dari seluruh anggota kelas. Hampir semua anggota kelas melihat pada Zafran dan Alyssa.
"Al?" Alesha menatap Alyssa yang ada di sebelahnya.
"Kenapa kalian putus?" Tanya Alesha. Dengan kompak seluruh atensi anggota kelas menatap Alyssa dan menyiapkan telinga mereka untuk mendengar kan jawaban Alyssa.
"Kita mau fokus sama kuliah. Kita putus baik-baik kok. Menurut kita berdua ini keputusan yang terbaik." Alyssa menjawab sambil melihat Zafran yang juga melihatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
White Thread 2
Novela Juvenil(sequel White Thread) Sekumpulan remaja yang ingin mengungkap rahasia masa lalu dalam keluarga besar mereka yang disembunyikan selama bertahun-tahun. Rahasia masa lalu dari ibunda Muhammad Azafran Pratama. "Mah... Kapan Zafran bisa ketemu mamah. Zaf...