Author pov
Teman teman lisa dan teman teman jennie disini. Mereka semua berkumpul untuk melihat kondisi terkini bayi besar mereka.
Jennie dan para wanita di sibukan membuat camilan sementara lisa dan kawanannya sedang mengobrol sambil mengawasi anak anak yang sedang bermain di lantai.
"Jadi? Apa kalian akan rujuk kembali?" Tanya jisoo pada lisa.
Lisa tersenyum lebar dan terkekeh disana ketika dia mengingat semua akan terjadi kembali. Oh betapa bahagianya dia.
"Yeah.. kenapa tidak? Anak anak kami sudah mengizinkan kami" lisa berkata dan mereka semua senang mendengar itu.
"Kapan kalian akan melakukan pernikahan kalian?" Moon bertanya dan sebelum lisa menjawabnya Wendy menyerobot ucapan lebih dulu.
"Aku duluan! Biarkan aku menikah dulu dengan Joy baru kau lisa!" Wendy berkata membuat lisa menatapnya.
"Apa? Itu benar.. aku dan Joy akan menikah juga. Jadi? Biarkan momen aku dulu baru kau" katanya dan lisa membelalakkan matanya.
"Bagaimana jika kalian melakukanny secara bersamaan? Itu ide bagus" seulgi memberi saran membuat keduanya saling menatap dan otak picik lisa mulai bekerja.
"Setuju!" Lisa berkata dan Wendy mengerutkan dahinya ke arahnya.
"Yah!"
"Wendy? Itu bagus.. kita akan menikah bersama.. atau.. aku juga bisa menikahimu juga" lisa menggodanya dan tentu saja oranh idiot itu sama bodohnya. Wendy menyeringai dan menggoyangkan alisnya ke arah lisa.
"Well... akhirnya kau sadar bahwa aku menarik lisa.. jadi? Ayo menikah sayang!!!" Katanya melebarkan tanganny untuk memeluk lisa yang membuat mereka semua tertwa.
"Dasar bodoh!" Jisoo mendorong punggung Wendy yang membuat Wendy terjerunuk ke depan. Yang lain kembali tertawa.
Tak lama kemudian, atasa datang bersama yeri. Mereka baru saja dari minimarket untuk membeli camilan dan minuman untuk mereka semua.
"Kami datang!!" Atasa berkata sambil masuk ke dalam membawa kantung belanjaan yang begitu banyak.
"Unnie!!"
"Nunna!!"
Elf dan Aleyna berlari ke arah keduanya. Elf menjatuhkan tubuhnya ke arah atasa dan begitu juga dengan Aleyna yang segera memeluk atasa.
"Woah.. apa yang unnie bawa?" Tanya Aleyna dan atasa menunjukan banyak camilan untuk anak anak.
"Wow wow wow.. camilan" elf begitu berbinar ketika dia mendapatkan banyak camilan disana.
"Pergilah dan berbagi" atasa berkata pada kedua adiknya dan kedua anak itu segera membawa camilan camilan itu ke lantai untuk di makan bersama.
"Elf! Jangan banyak banyak! Nanti kau batuk!" Perintah jisoo pada putranya dan tentu saja elf tak perduli dengan ucapan bunnydy nya.
"Woah.. sepertinya seulgi dan lisa akan berbesan sebentar lagi? Lihat.. yeri tampak lengket dan tak mau jauh dari atasa hihihi" moon cekikikan menggoda seulgi yang kini semakin menyipitkan matanya.
"Ide bagus... jadi? Ku rasa setelah ini kalian harus menyiapkan pernikahan untuk keduanya. Bersyukurlah kalian tak perlu jauh jauh mencari calon untuk mereka karna ini sudah pas" goda Wendy yang membuat mereka tertawa kecuali seulgi.
"Diam Bitch! Tak akan ada pernikahan dalam waktu dekat untuk mereka! Yeri harus menyelesaikan sekolahnya dulu!" Seulgi berkata memukul kepala Wendy yang bodoh.
"Oh Ayolah seul... mereka sangat cocok dan atasa adalah anak yang baik.. jadi? Biarkan itu terjadi" wendy berkata dan seulgi mengangkat tinjunya ke arah Wendy.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sky & butterfly
FanfictionPerceraian jennie dan lisa 17 tahun silam membuat kedua anak mereka harus di korbankan secara mental dan bantin. Perpisahan keduanya membuat luka satu sama lain yang masih membekas hingga 17 tahun kemudian. Dan ajaibnya, takdir mempertemukan kedua...