.
.
.Langit malam yang gelap telah berganti dengan sinar matahari pagi yang cerah.namun gadis cantik masih tertidur dibawah gulungan selimut tebalnya.
Cklek...
"Yaampun dek!harus berapa kali mamah bangunin hah?"Natasha kembali kekamar sang anak setelah beberapa saat membangunkannya namun tak membuahkan hasil.Natasha berjalan dengan tanduk merah yang menjulang di kepala bersiap menerkam sang anak.
Membuka gorden besar di kamar tersebut sehingga sinar matahari masuk kedalam kamar tersebut namun Freesya tidak merasa terganggu.Natasha berjalan kesamping kasur besar tersebut dan menyibak slimut yang menutupi seluruh tubuh putrinya.
Namun yang namanya putri tidur pasti memiliki seribu satu cara untuk tetap terlelap.Freesya meraih bantal yang berada di atasnya lalu menutup kepalanya menggunakan bantal tersebut.
"Tau lah dek capek mamah bangunin beruang yang lagi hibernasi!"ucap Natasha.
"Jangan salahin mamah kalo kamu telat bangun!"lanjutnya hendak keluar dari kamar tersebut.Namun dua langkah sebelum keluar dari kamar Freesya laki-laki yang diketahui sebagai anak pertamanya memasuki kamar.
"Eh belom bangun si bontot mah?"tanya Langit.
"Belum.coba deh kamu bangunin! cape mamah berurusan sama beruang yang lagi hibernasi"jawab Natasha keluar dari kamar digantikan Langit yang memasuki kamar.
"WOY BANGUN ANJING!TIDUR MULU LO.TUH COWO LO KASIAN UDAH NUNGGUIN DARI TADI"bentak Langit,tak hanya itu dirinya bahkan sampai menarik kaki sang adik hingga terjatuh dari kasurnya.
Bruk...
"Arghh kontol!pantat gue sakit anying"ucap Freesya reflek mengeluarkan kalimat mutiaranya.
"Wah apa lo bilang?coba ulangin"perintah Langit sambil menarik telinga Freesya untuk bangun.
"Awwwh telinga gue!! lepasin bangg!"pekik Freesya merasa kesakitan setelah terjatuh dari kasur dan sekarang telinganya kena jewer.
"Tadi tu reflek gak sengaja huhu"lanjutnya mengusap telinganya yang merah akibat jeweran sang kakak.
"Reflek mulu tiap bilang gitu!buruan mandi alvano nyariin lo itu"beritau Langit lalu keluar menutup pintu tersebut.
Setelah tersadar Freesya membulatkan matanya.dirinya lupa ada janji dengan Alvano!semalam dirinya terlalu asyik maraton Wattpad hingga dini hari.gadis itu berlari menuju toilet untuk mandi.
Beberpa lama setelah dirinya selesai mandi kini sedang mencari pakaian yang cocok untuk dirinya kenakan.
Dan pilihannya jatuh pada gaun coksu selutut dengan beberapa manik-manik yang menambah kesan elegant.sebenarna Freesya bisa tomboy maupun feminim sesuai keinginan hatinya.Setelah selesai berpakaian dan mengenakan snekers putih tak lupa dirinya memoleskan make-up natural dan rambut yang ujungnya di curly.dirnya meraih tas selempang berwarna senada dengan sepatunya dan beranjak dari kamar tersebut.
Berjalan tergesa di tangga hingga berada di tangga terakhir dirinya terpaku menatap pakaian Alvano yang sepertinya serasi dengan yang dirinya kenakan.