.
.
.
Pagi hari dengan langit teramat cerah di daerah Banyumas dengan beribu kenangan indah di dalamnya.membuat siapapun yang tinggal di kota tua itu selalu nyaman dan enggan pergi dari sana.Banyumas menjadi saksi bisu bagaimana kedekatan Freesya dan Alvano yang semakin manis.namun bagaimana jika suatu saat pemanis tersebut akan berlalu tergantikan oleh rasa pahit?
Freesya yang sampai detik ini belum mengetahui jika Alvano berbeda tempat ibadah,berbeda kitab,bahkan berbeda Tuhan dengannya.Alvano yang masih ragu-ragu untuk mengatakan dengan jujur bahwa mereka berbeda.
Memang sejak awal sesuatu yang dimulai dengan ketidak jujuran pasti akan ada kata bohong di berikut waktu.
Dan sejak awal pula Alvanolah yang memulai ketidak jujuran tersebut sehingga membuat dirinya terjeblos masuk kedalam kebohongan.
Langit cerah dengan suara kicauan burung dipagi hari serta udara yang masih sangat sejuk masuk ke indra penciuman sama indahnya dengan seorang gadis yang tengah membuat sarapan untuknya dan membawakannya untuk Alvano.
Meski dirinya muak karna ketidak ada setatus dalam hubungannya dengan Alvano selama ini.mungkin sejak Alvano memasuki sekolah barunya mereka saling melakukan HTS.
Sudah sering kali dirinya berhayal bagaimana sweetnya Alvano ketika menembaknya bak cerita wattpad yang dirinya baca namun semua itu hanya halu!
Selesai berkutat dengan benda kramat yang berada didapur dirinya memasukkan bekal kedalam kotak bekal berupa sepotong sanwich spesial untuk orang spesial dihatinya.
Memasukkannya kedalam ransel kemudian Freesya juga memakan untuk dirinya.karna hari masih teramat pagi mungkin sang abang belum bangun sementara kedua ortunya berada diluar kota untuk mengurus perusahaan.
"Bang langit bangunin gak yaa?"tanya Freesya pada dirinya sendiri.
Setelah lama berperang dengan pikirannya akhirnya dirinya memutuskan untuk membiarkan Langit bangun sendiri.
"Biarin lah,ngapa gue peduliin dia"
Kemudian berjalan menuju depan rumahnya membawa sekotak susu ultramilk rasa stoberry kesukaannya.memilih duduk di salah satu ayunan gantung tempatnya bersantai untuk menunggu Alvano menjemputnya.
Kak Alvanjing
Nyong otw YANG!
05:55
Tiati anak buah
ku ngebegal di jalan!
05:57
Dih,pacaran engga
panggil sayang
05:57
Cium jauh 😘
05:57
Alayy kack!
05:59
Read
Setelah berbalas pesan singkat dengan Alvano dirinya meminum susu sapi dalam kemasan tersebut.
Namun netra dan pendengarannya mengarah ke sumber yang baru memasuki gerbang dengan motor kawasaki ninja 250 berwarna merah.
Matanya memicing curiga atas kehadiran seseorang tersebut.
'masa si kak alva sii?gak mungkin kan lewat jalan gaib sampe secepet ini datengnya?' batin Freesya.
Dirinya bangun dari duduk kemudian berjalan pelan kearah seseorang tersebut yang masih berada diatas motor dengan helem fullface yang masih bertengger indah menutup kepalanya.
