Ceklekk...
Pintu utama rumah terbuka.2 anak Laki-laki yang masih remaja. Yang sama-sama memakai seragam sekolah, dan mencangklong tasnya di salah satu pundaknya. Karena mereka baru pulang sekolah.
"Bang, teryata Papa dan Mama belum pulang". Ucap Laki-laki sebelah kanan, sambil berjalan ke sofa
"Kamu kan tau, Dek. Kalau Papa sama Mama sibuk..". Jawab Abangnya, setelah sudah duduk disingle sofa
Yang di panggil Adek menghela nafas, lalu duduk disofa panjang depan sebelah abangnya.
"Tumben pulang lebih awal?". Tanya Wanita yang datang menghampiri
2 laki-laki remaja itu langsung berdiri dan berbalik menatap wanita itu.
"Mamaaa!!". Pekik keduanya kesenangan lalu memeluk sang Mama bersamaan
"Eh? Ada apa sayang?". Bingung Ara pada kedua Putranya
"Xyan kira Mama belum pulang dari Seoul". Jawab anak bungsunya dengan cemberut
"Kita kangen sama Mama..". Sahut anak sulungnya
Ara terkekeh, kemudian mengajak kedua putranya duduk disofa panjang.
"Maaf ya.. Mama kan cuman pergi 3 hari. Mama juga izin kan sama kalian, sebelum pergi..".
"Iya.. tapi kan.. tetap aja kangen. Mama kan gak pernah keluar negri sebelumnya.. beda sana Papa yang udah sering..". Jawab Xyan yang bersender di pundak sang Mama dan memeluknya dari samping
"Oh.. berarti kalau Papa keluar negri, kalian gak kangen sama Papa, Hemm?". Tanya Pria yang sedang menurun i tangga
Lalu berjalan menghampiri kedua putranya dan Istrinya.
"Ya kangen.. tapi gak sekangen ke Mama". Jawab Xyon
"Aishhh pilih kasih sekali, kalian!". Kesal Adit saat sudah duduk disebelah anak sulungnya
"Bercanda Papaa... Ya kangen lah.. cuman kan itu udah tugas Papa, buat cari nafkah buat kita bertiga". Ucap Xyon
"Alasan bisa diterima". Jawab Adit diringi kekehan
"Kalian bersihin badan dulu gih.. habis itu kita makan. Nanti malam kalian mau keluar". Ucap Ara sambil mengelus rambut si Bungsu
Karena Si sulung sekarang memeluk Papanya. Padahal umur Xyon udah 12 Tahun, sedangkan Xyan 10 Tahun, tapi gak ada yang berubah. Tetap manja pada kedua orang tuanya mirip. Kalau diluar mereka akan bersikap dingin dan cuek.
Si Bungsu sifat mirip dengan Adit kecuali lemah lembutnya. Justru keras kepala yang dimilikinya. Sedangkan si Sulung sifat mengikuti Ara kecuali keras kepalanya tidak ada. lebih dibawa tenang, ketika menyelesaikan masalah.
"Mau kemana, Mama?". Tanya Xyon
"Nanti kalian juga tau". Bukan Ara yang menjawab, tapi Adit
Xyon ngangguk, pelan.
"Xyon ke kamar dulu Pa, Ma". Pamitnya sambil berdiri setelah mencium kedua pipi orang tuanya
"Xyan juga ke kamar dulu Pa, Ma". Pamitnya dan berdiri, sedikit membungkuk mencium pipi Ara lalu Adit
Adit dan Ara membalas dengan anggukan. Xyon dan Xyan berjalan, menaiki tangga menuju ke kamar masing-masing yang ada dilantai atas.
"Kamu beneran gamau ikut Aku sama anak-anak ke LA?". Tanya Adit dengan tatapan sendunya
"Gak. Aku masih ada kerjaan disini, besok aku juga ada Meeting penting. Kamu aja sama Anak-anak yang berangkat".
Adit menghela nafas pelan, tidak ingin memaksa Ara juga.