Pagi ini karina mengenakan kaos putih dipadu dengan oversize blazer berwarna coklat muda, ia memakai celana jeans dan sneakers putih kesanyangannya. Ia mengikat rambutnya agar terlihat lebih rapi dan memoleskan lipstik berwarna pink.
Setelah menyemprotkan beberapa parfum, karina meraih HP nya ditekan tombol sambungan telpon." do gue jemput ya, 30 menit lagi sampe." Ucap karina pada aldo.
" buru - buru banget sih mbaa..."
" sekalian temenin sarapan , gue pengen nasi uduk nih ."
" yauda yauda , pelan aja nyetirnya."
" lelet gue gampar lo ya ".
" bawel ." Aldo menutup telponnya.
" bangke emang nih bocaaah " batin karina sambil meraih tasnya .
Sesampainya di halaman kosnya, karina mendorong pagar untuk mengeluarkan mobilnya yang terparkir di garasi kosan.
Karina terkejut, saat ia hendak mendorong pintu." mas teddy !? ." Tanya karina masih tidak percaya. Teddy berdiri didepan mobil sambil menyilangkan tangannya. Ia tersenyum saat karina terkejut melihat keberadaan dirinya pagi ini di depan kosnya.
" kok tau kosan aku ??" Karina berjalan mendekat menghampiri teddy. Teddy tampak sangat casual hari ini tanpa seragam , kemeja atau atribut ajudan yang biasa ia kenakan. Memakai kaos putih dengan kardigan putih dipadu dengan celana jeans dan sneakers putih, tak lupa kacamata hitam yang bertengger di pangkal hidungnya membuat karina meneguk ludahnya sendiri.
" rahasia " jawab teddy sambil mengedipkan sebelah matanya.
" ih ga seru ah serem " jawab karina sambil berjalan kembali membuka pagar. Namun dicegah oleh teddy, tangan karina ditarik secara tiba - tiba.
" mau kemana ? Katanya kangen " ucap teddy pelan sambil tersenyum menggoda.
" tauk ah ga denger " karina menutup telinganya.
" hahahah , aku temenin hari ini ya ?"
" tapi aku janji mau jemput aldo mas.. " jawab karina.
" gapapaa .. sekalian aldo kita jemput "
" aku ambil tas dulu ya.. " karina berjalan kembali menuju mobilnya mengambil totebagnya yang sudah ia lempar kedalam jok mobilnya. Teddy memperhatikan setiap gerak karina sambil tersenyum, bagaimana cara karina berjalan yang membuatnya penasaran dengan gadis itu.
Setelah keduanya memasuki mobil teddy, karina mengambil HPnya untuk menelpon aldo.
" gue otw , buruan " ucap karina pada aldo. Karina menggerutu pelan karena aldo langsung menutup sambungan teleponnya.
" jangan lupa pake seatbelt, apa emang sengaja minta dipakein ??". Ucap teddy.
" hah ? Oh iya emang sengaja ! " jawab karina sengaja dengan nada menantang. Teddy mengurangi kecepatan laju mobilnya, lalu menepikan mobilnya.
" eh eh ga, becanda aja pak mayor " karina segera memakai seatbelt sebelum teddy benar benar menepikan mobilnya.
" jangan bercandaa , serius aja .. " ucap teddy memancing.
" ish masih pagi " jawab karina singkat sambil memandangi suasana diluar dari kaca jendelanya.
" alamat aldo dimana ? " tanya teddy .
" lah masa gatau, katanya insting prajurit kuat " karina berbicara sambil telunjukknya diarahkan ke kepalanya.
" hahahahaha cepat karina, saya harus belok ke kiri atau kanan didepan ? "
KAMU SEDANG MEMBACA
Siap Salah Pak !
General FictionKarina (30 th) seorang jurnalis dari sebuah media ternama di Jakarta. Gadis asli surabaya yang sudah merantau cukup lama di Jakarta sejak ia lulus kuliah. Teddy Indra (35 th) seorang ajudan dan sekpri tokoh ternama di Indonesia. Kelahiran asli Mana...