" gimana kalo mama papa kamu aja yang kita datengin ke jakarta ?" Tanya teddy di tengah diskusinya bersama karina dalam rangka rencana pertemuan dua keluarganya.
Karina terdiam nampak berpikir.
" aku sama keluargaku siap aja kalo dateng ke surabaya, tapi kamu gimana ?" Tanya teddy.
" abis lebaran aja ya mas ?" Karina balik bertanya.
" nikahnya ?" Balas teddy.
" TUNANGANNYA , ih kamu mah " jawab karina.
" kali aja pake jalur fast track hehehe " ucap teddy meringis.
" sentil nih " ucap karina sambil mengangkat jarinya di hadapan teddy.
" oke kalo maunya gitu, sekalian nunggu kita urus berkas pengajuan juga " ujar teddy.
" lah kok gitu ?" Tanya karina.
" ya biar sekalian, kita booking vendor juga " ujar teddy singkat.
Karina memijit keningnya yang mulai berdenyut ketika menyadari persiapan pernikahan begitu rumit.
" kamu jangan pusing dulu , kita masih belum ngapa - ngapain lo ini " ucap teddy.
" bayanginnya aku udah migrain mas " ucap karina.
" nanti kan dibantu WO sayang.. " ucap teddy.
" iyaaa " jawab karina pasrah, ia meneguk es kopi di hadapannya. Tubuhnya butuh asupan kafein lebih hari ini.
" nanti biar aku yang telpon mama papa kamu " ucap teddy.
" iyaaa "
" semangat dong.. " ucap teddy.
" semangaat .." jawab karina pelan terkesan pasrah.
Teddy terkekeh melihat ekspresi wajah pasrah karina. Sejak lamaran non formal nya diterima karina, binar - binar bahagia selalu menghiasi wajah pria dengan lesung pipi tersebut.
***
Baru saja karina tiba di lobby kantor, kembali dari liputan di lapangan bersama aldo. Keduanya berpapasan dengan nayla, fano dan mayke hendak makan siang di luar kantor.
" makan yuk , udahan kan liputannya ?" Tanya nayla.
" gue belum kirim email ke indri " ucap karina.
" kirim di jalan aja abis ini, bawa laptop kan ?" Tanya fano.
" bentar aja gue ke atas " ucap karina.
" ntar lamaaa lo mah " ucap nayla sambil menyeret karina menuju mobil fano.
" lu tai emang nay " ucap karina.
" hussst, calon ibu persit dilarang mengumpat sembarangan " ucap nayla sambil menutup muluy karina dengan telunjuknya.
" iya lo behaveee dikit dong " ucap fano menimpali pernyataan nayla.
" taeee emang lo berdua " sahut karina kesal.
Nayla dan teman - temannya tertawa melihat kekesalan karina. Sejak mereka mengetahui kabar jika teddy melamar karina dan berencana menikah tahun ini, hari - hari karina tidak pernah terlewatkan tanpa ledekan nayla apalagi fano.
Dalam perjalanan menuju lokasi makan siang karina sibuk dengan laptopnya untuk menyelesaikan hasil liputannya yang sudah ditunggu indri.
Drrtt.. drttt...
Drrtt.. drrtt..
" apa maasss ?" Tanya karina langsung ketika menjawab telepon dari teddy.
" lagi dimana ?" Tanya teddy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Siap Salah Pak !
General FictionKarina (30 th) seorang jurnalis dari sebuah media ternama di Jakarta. Gadis asli surabaya yang sudah merantau cukup lama di Jakarta sejak ia lulus kuliah. Teddy Indra (35 th) seorang ajudan dan sekpri tokoh ternama di Indonesia. Kelahiran asli Mana...
