PART 17

13 5 1
                                    

_HAPPY READING_

Keesokan harinya

TRINGGGGGG.........
    TRINGGGGGG........
        TRINGGGGGG........

Berulang-ulang handphone Beyza berbunyi. Tetapi Beyza belum juga kunjung mengangkatnya

Sementara di ujung telfon Sanah

"Kenapa tuan belum kunjung juga mengangkat nya?" heran Ghost

"Apakah terjadi sesuatu dengan tuan?"

TRINGGGGGG.....
   TRINGGGGGG.......
      TRINGGGGGG.......

Akhirnya Beyza pun membuka matanya

Lalu ia menduduki dirinya yang masih berada di dalam kamar mandi

Beyza menduduki tubuhnya. Kepalanya juga masih terasa sakit. Lalu Beyza beranjak berdiri keluar dari kamar mandi

Setelah Beyza keluar kamar mandi, ia langsung menduduki tubuhnya di atas firash. Setelah itu ia mengambil ponselnya yang ada di atas nakas. Banyak sekali notifikasi dari Ghost. Lalu tanpa pikir panjang Beyza pun balik menelepon Ghost

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Ghost"

"Wa'alaikumussalam tuan. Kenapa telfon saya gak di angkat tuan?"

"Saya sudah telfon tuan lebih dari 20 kali" sambung Ghost

"Afwan Ghost"

"Memangnya tuan kenapa?"

"Gue aman kok Ghost"

Bohong Beyza. Padahal kondisinya saat ini mengenaskan. Tetapi ia tutupi semuanya supaya Ghost tidak khawatir dengan kondisi nya

"Limadha antum telfon ana Ghost?"

"Tidak papa tuan. Saya hanya ingin tau kondisi tuan"

"Astaghfirullah"

"Kenapa tuan?"

Gara-gara Beyza pingsan terlalu lama di kamar mandi ia lupa tidak terbangun sholat subuh

"Kenapa tuan?" Khawatir Ghost

"Laa ba'sa"

"Ghost udah dulu ya. Gue mau mandi"

"Iya tuan"

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh"

"Wa'alaikumussalam. Eh tunggu tuan"

"Ada apa lagi Ghost?"

"Nanti tuan ke rumah sakit kan?"

"Insyaallah"

"Nanti kan gue ada jadwal operasi"

"Emang kenapa Ghost?" Sambung Beyza

Dear Habib Albi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang