63. Perjuangan Prajurit

59 18 2
                                    

Ford berjalan mendekati Dale yang sedari tadi terduduk lesu, ia menepuk pundak gadis itu pelan, membuat Dale terkesiap dan menoleh terkejut ke arah Ford.

"Apa yang sedang kau pikirkan?"

Gadis itu-dengan tatapan yang kini tampak lebih kosong-menggelengkan kepalanya pelan. "Aku hanya mengkhawatirkan keadaan orang-orang Dellway."

Ford mengangguk mendengarnya. "Aku baru saja mendapatkan kabar dari pihak Dellway, bahwa prajurit yang berlabuh di dermaga sebenarnya adalah prajurit Kleypas yang menyamar menjadi prajurit Cartland."

"Apa?"

Ford tertegun melihat ekspresi Dale, ia mengangguk pelan. "Kita harus bersembunyi."

Kali ini Dale memandang Ford dengan tatapan yang tidak bisa ia pahami, keningnya berkerut.

Ford sendiri terdiam dan bergelut dengan pikirannya sendiri. Ada masa depan yang telah ia lihat beberapa saat yang lalu-penglihatan yang sesuai dengan keadaan para mata-mata Dellway yang akhir-akhir ini tak lagi terdengar kabar.

Bahwa Elara-benar, penyihir terkutuk itu-tengah memburu orang-orang Dellway yang tinggal di Roseline. Sepertinya Hardin menyadari tindakan Dellway yang mengendap-endap memasuki istananya.

Barwin, salah seorang mata-mata Dellway yang berhasil menyusup memasuki istana dan selama ini selalu menjadi telinga yang diam-diam mendengar pergerakan Kaisar Hardin di dalam sana, sudah hampir sepekan tak lagi mengirimkan kabar.

Tak hanya itu, mereka yang masih menetap di Atla dan Evaleen pun tak lagi terdengar.

Ford takut bahwa penglihatan yang ia dapatkan itu sungguhlah alasan mengapa mata-mata yang menyebar di Roseline tak lagi dapat dihubungi, dan akan jadi hal yang sangat berbahaya jika keberadaan mereka yang kini berada di Eissie justru diketahui oleh Elara.

Tangannya bahkan belum pulih total, Ford masih merasa ngilu setiap kali menggerakkan lengannya, dan Elara sebentar lagi akan memburu dia dan yang lainnya?

Itu tidak boleh terjadi.

"Aku sudah bicara dengan Ralph tentang kabar itu."

"Apa maksudmu, Ford? Kenapa kita harus bersembunyi lagi jika kita sekarang sudah bersembunyi?"

Lelaki itu terdiam sejenak. "Keadaan di luar sangat buruk, Dale. Beberapa mata-mata Dellway tertangkap oleh Roseline, dan aku melihat Elara hendak mendekat ke kota ini."

"Tidak ..."

"Itu benar."

Dale mengalihkan pandangannya, jemarinya saling bertaut dan bergerak tidak tenang. Ia sudah tidak lagi memiliki energi untuk bertemu dengan penyihir-memikirkannya saja membuat perut Dale terasa mual.

Gadis itu mengusap pipi kanannya, di dekat telinga terdapat luka bakar yang membekas, dan Dale benci hal itu. Ia benci kenyataan bahwa penyiksaan yang ia terima mesti meninggalkan jejak.

Masih terekam dengan jelas bagaimana penyihir dengan penampilan serba hitam dan pengendali bayangan itu menyentuh pipinya dengan bayangan yang ia gerakan. Rasanya seperti besi panas yang membakar kulit Dale, suaranya bahkan hampir habis hanya untuk menjerit kesakitan.

Dale hampir mati menerima siksaan itu, dan setelahnya mesti menyaksikan Hansel-

Tiba-tiba gadis itu merasa perutnya diremas, ia mual dan langsung menutup mulutnya, hampir muntah. Itu membuat Ford terkejut. "Ada apa?"

Dale menggeleng pelan. Hal itu jelas tidak membuat Ford cukup tenang. Gadis itu lalu menarik ujung pakaian Ford pelan. "Kita harus kembali dalam keadaan hidup ... Ford."

THE AUDUMA MASKEN : Whispers Of Heirlooms ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang