CINTA TERHALANG AGAMA (FINISHED)

Bab.25

Annyeong ☺️☺️..
Dua hari nda nongol 😁😁😌😌..
Kalo tidak keberatan boleh minta vote 🤏🤏..

•••

Pagi harinya, Sasha meringis merasakan area intimnya terasa sangat perih dan panas. Dia tidak sanggup untuk berjalan ke kamar mandi.

Kedua kakinya terasa sangat lemas seperti tak bertulang.

"Sshh..uhh.."

Berulang kali ia menarik dan menghembuskan nafasnya, karena sudah tak tahan lagi. Ia akhirnya membangunkan suaminya yang masih tertidur.

"Ayy.. bangun.."

Sasha menggoyang-goyangkan badan kekar suaminya supaya bangun.

"Ck.. kebo sekali sih..!" gerutunya kesal.

"Ayang bangun aku kebelet pipis..!!" seru Sasha berteriak.

Elvian terbangun juga akhirnya, pekikan istrinya melengking ditelinga nya.

Masih mengumpulkan nyawanya yang mengembara , Elvian merenggangkan otot-ototnya yang kaku.

"Ada apa honey..?"

"Aku kebelet pipis.."

Sasha merengek sambil menahan perih serta perutnya yang terasa penuh.

Elvian mengangkat tubuh istrinya, dalam keadaan bugil keduanya masuk ke dalam kamar mandi, Elvian meletakkan sang istri di atas closed dan menunggunya.

Sasha yang berhadapan langsung dengan p*nis suaminya,menunduk malu. Benda berurat itu tidak terlalu mengerikan jika dalam keadaan damai seperti ini.

Kedua pipinya memanas tak kuasa menahan rasa malunya.

"Kamu kenapa..?"

Elvian terheran-heran melihat sang istri yang seperti salah tingkah itu.

"Tidak apa-apa.." jawab Sasha sambil menghela nafas untuk menghilangkan rasa gugupnya.

Elvian menunduk dan kini ia sadar apa yang membuat istrinya salah tingkah seperti ini. Ternyata adik kecilnya yang jadi tersangkanya.

Bukannya malu atau apa, Elvian justru biasa saja dengan tampilannya yang bugil itu, toh bersama istrinya ini, buat apa sungkan.

•••

"Selamat siang tuan, nona .." sapa seorang maid yang berusia sekitar lima puluh tahun.

Sasha mengangguk sopan sebagai respon.

Elvian menarik kursi untuk duduk istrinya, romantis sekali pria ini.

Pria itu mengambilkan makanan untuk istrinya,ia sangat perhatian pada istrinya itu. Salah satu bentuk tanggungjawabnya kepada Sasha karena membuatnya susah bergerak seperti saat ini.

"Makanlah yang banyak honey, untuk mengembalikan tenaga mu.." seru Elvian.

Sasha mulai menyantap makan siangnya, sedari semalam ia dihajar habis-habisan oleh Elvian. Sampai ia kehabisan tenaga.

Di lain tempat,lebih tepatnya di kediaman Viko.

Pria paruh baya itu baru saja selesai menikmati makan siangnya,ia kini berada di ruang pribadinya.

Viko membuka laptop miliknya dan memeriksa email yang masuk dari anak buahnya, yang ia tugaskan untuk memantau putranya.

Dia membuka satu file yang berisikan video pesta resepsi pernikahan sang putra, kedua maniknya menatap tajam rekaman video yang ia putar saat ini.

Kedua tangannya terkepal erat, urat-urat ditangannya terlihat jelas tanda pria tua itu tengah menahan gejolak amarahnya.

Gurat bahagia dari wajah sang putra dengan menantu yang tak ia inginkan, membuat darahnya terasa mendidih.

BRAKH..!

"Aku tidak akan tinggal diam..! Aku akan menghancurkan kebahagiaan mereka.." desisnya emosi.

Benar-benar tidak ada kapok nya sama sekali pria tua menyebalkan ini.

BERSAMBUNG...

••••

Viko tuh enaknya di apain yak,cari gara-gara mulu dah..!