Bab.26

62 4 8
                                    

~ Terkadang musuh itu datang bukan hanya dari orang lain,banyak juga musuh itu datang dari orang-orang terdekat kita sendiri ~

•••••••••

Satu minggu berlalu ..

Masa cuti Elvian pasca pernikahan sudah habis,ia tidak bisa terlalu lama meninggalkan perusahaannya.

Pagi ini ia sudah nampak rapi dengan setelan formalnya serba hitam, wajah-wajah bahagia pengantin baru terlihat memancar di wajah tampannya.

"Honey,aku berangkat dulu. Kabari aku jika ada apa-apa.."

CUP..

Elvian mengecup kening sang istri dengan mesra,ia juga mencuri ciuman di sudut bibir istrinya.

"Iya, hati-hati Ay.." balas Sasha.

Selepas sarapan, Sasha mengantarkan suaminya sampai di depan pintu mansion. Erlangga, assisten dari Elvian sudah berdiri tegak menunggu sang tuan di samping mobil.

"Assalamualaikum.."

"Waalaikumsallam.."

Sasha mencium punggung tangan suaminya, setelah suaminya sudah pergi,ia pun masuk ke mansion.

"Nona,maaf persediaan makanan di kulkas habis.."

Sasha yang hendak naik ke lantai atas menghentikan langkahnya,ia menoleh pada maid yang melapor padanya.

"Ya sudah,kita belanja habis ini. Tunggu saya siap-siap dulu.."

Maid itu mengangguk patuh sambil membungkuk hormat.

Selang tak berapa lama, Sasha sudah berada di bawah.

"Ayo bik.." ajaknya.

Di luar mansion,para bodyguard yang berkumpul di depan mansion bergerak dari posisinya, karena melihat nona muda mereka terlihat rapi seperti ingin pergi.

"Nona mau kemana..?"

"Mau belanja sama bibi.."

"Baiklah, kami akan mengawal nona.."

Sasha meringis, bodyguard di mansion saja jumlahnya puluhan orang,ya kali ikut semua. Tidak tidak..! Dia tidak ingin dikawal sebanyak itu, mencolok sekali.

"Tapi beberapa saja.." ucapnya.

Sedikit bernegosiasi dengan nona muda mereka, akhirnya hanya lima orang bodyguard saja yang mengawal Sasha dan maid.

•••

Supermarket...

Sasha dan maidnya pergi belanja ke supermarket yang letaknya,tidak terlalu jauh juga tidak terlalu dekat dari mansion.

"Ayo bik.."

Sasha turun dari mobil setelah pintunya di buka oleh pengawal.

"Kalian mau apa..?" tanya Sasha ketika kelima bodyguardnya mengekor dirinya.

"Kami ingin mengawal nona berbelanja.."

CINTA TERHALANG AGAMA (FINISHED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang