Bab.21

59 4 6
                                    

Selamat berbuka puasa guys 👉🤓👈 ..
Puasa kelen lemes ngga 😄,aku lemes bgt dan pusing mwheheh 👉👈 ..

******

Di butik terbaik di kota X ..

Disinilah Elvian dan Sasha saat ini, keduanya sudah berada di dalam butik itu.

Berbagai jenis dan model gaun terpajang di sana.

"Temani calon istri ku memilih gaun.." ucap Elvian pada pemilik butiknya langsung.

"Baik tuan.."

Pemilik butik itu mempersilahkan Sasha untuk jalan lebih dulu dan memilih-milih gaun yang sesuai keinginannya.

Tapi gadis itu justru tidak bisa menentukan pilihannya, karena semuanya sangat bagus menurutnya, dan lagi. Dia kurang pengalaman perihal seperti ini.

Sasha menggaruk tengkuknya yang tidak gatal dengan wajah nyengir.

"Buk,saya tidak bisa memilihnya.." cicitnya pelan.

Ibu pemilik butik itu tersenyum penuh arti,ia pun melangkah menuju mannequin yang terpasang gaun yang sangat cantik, ia lepaskan perlahan lalu memberikannya kepada Sasha.

"Coba yang ini nona.."

Sasha menerimanya dan membawa gaun itu ke dalam ruang ganti, wanita paruh baya itu turut mengekor Sasha, gadis itu tidak mungkin bisa memakainya sendiri.

Sasha melepaskan kemeja putih serta celana panjangnya, ia letakkan di  gantungan.

Dengan dibantu oleh ibu pemilik butik, Sasha memakai ballgowndress. Sangat pas di tubuhnya, warna putih tulang kontras dengan kulitnya yang putih bersih.

Bagian pundak terbuka dan mengembang di bagian bawahnya.

Pinggang rampingnya terlihat begitu cantik dan menawan, Sasha terkagum melihat pantulannya di cermin,ia menganga tak percaya melihat dirinya sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pinggang rampingnya terlihat begitu cantik dan menawan, Sasha terkagum melihat pantulannya di cermin,ia menganga tak percaya melihat dirinya sendiri.

"Anda sangat cantik nona, serasi sekali dengan tuan El yang tampan.." kata sang pemilik butik.

Merasa di puji, Sasha menutupi wajahnya dengan telapak tangannya,ia tersipu malu mendengar ucapan wanita paruh baya yang memujinya.

••••

Tuk..Tuk..Tuk ..

Ketukan suara sepatu terdengar mendekat, Elvian menoleh. Ia terperangah melihat kecantikan paripurna sang kekasih dengan balutan gaun pengantin berwarna putih,sudut bibirnya tertarik.

"Cantik sekali.." ucap El mendekati sang kekasih.

"Apakah bagus..?" Sasha meminta pendapat pada kekasihnya.

"Yes, sangat bagus dan cocok untukmu.."

"Sungguh..?"

"Hum, kamu sangat cantik.."

Elvian menyelipkan anak rambut sang kekasih yang menjuntai, sungguh sangat beruntung dia mendapatkan gadis ini.

"Simpankan yang ini, gadisku sangat cocok memakainya.." ucap Elvian.

Sang pemilik toko mengangguk, Sasha pun kembali ke ruang ganti untuk melepaskan gaun pengantin yang ia gunakan.

Setelah selesai, Sasha menggunakan pakaiannya kembali dan menyusul Elvian di ruang tunggu.

"Yang,ke pasar malam yuk.." ajak Sasha.

"Di mana..?" tanya Elvian.

"Alun-alun kota.."

"Hum, lets go.."

Mereka bergegas meninggalkan butik dan menuju ke alun-alun kota, menuruti keinginan sang kekasih tercinta.

Alun-alun kota ...

Gemerlap lampu dan dentuman musik berdenging di telinga, aneka wahana permainan dan hiburan terpampang nyata di sana.

Pengunjungnya terlihat sangat banyak, tua muda kecil besar semua ada di sana.

"Yang,aku pengen beli itu.."

Elvian menuruti arah tunjuk sang kekasih "Bando..?" Ucapnya memastikan.

"Huum, aku ingin itu.."

Pria itu tersenyum,sisi kekanak-kanakan sang kekasih yang sudah lama ia rindukan kini muncul.

Elvian mendekati penjual bando katak yang diinginkan sang kekasih,ia membeli satu biji dan langsung membayarnya.

Pria itu tak hanya membeli bando saja,ia juga membeli balon berbentuk katak dan berwarna hijau sama seperti bando nya.

Setelah itu ia kembali menghampiri kekasihnya yang menunggu di dekat wahana kuda berputar.

"Woah, terima kasih banyak Yang.." Sasha memekik senang,ia mendapatkan bando sekaligus bando yang berbentuk sama.

Sasha langsung menggunakan bando itu dan terlihat sangat cocok sekali dengan rambut berponi nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sasha langsung menggunakan bando itu dan terlihat sangat cocok sekali dengan rambut berponi nya.

Elvian mengambil gambar kekasihnya yang tengah memegang balon katak dengan sedikit membuka bibirnya.

Terlihat sangat menggemaskan sekali calon istrinya ini.

Mereka pun mulai berkeliling di tempat itu untuk mencari wahana permainan yang mungkin cocok untuk keduanya.

Sasha mendengus sebal,banyak pasang mata yang terarah pada sang kekasih.

Bagaimana tidak..? Elvian terlihat sangat tampan dan menawan dengan celana jeans berwarna navy dengan atasan kaos putih berbalut kemeja yang tidak di kancing kan.

? Elvian terlihat sangat tampan dan menawan dengan celana jeans berwarna navy dengan atasan kaos putih berbalut kemeja yang tidak di kancing kan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lengan kekarnya yang berotot terlihat dengan jelas, membuat para ciwi-ciwi meneteskan liurnya karena melihat otot kekar milik pria tampan itu.

Pantas saja Sasha cemberut,eak.

BERSAMBUNG...

CINTA TERHALANG AGAMA (FINISHED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang