Seven. Interested

21.1K 1.1K 1
                                    

Dengan segala pertimbangan, akhirnya gua memutuskan buat ngepublish setiap kali yang gua mau.

Lagi jam istirahat. Seperti biasa, darra, theona dan jeana nongkrong di kantin. Yang lain makan, darra sendiri cuman makanin es mambo coklat.

"Jadi lu sariawan dar? Bilang kek" kata jean.

"Sariawannya ada berapa sih sampe lo males ngomong?" Tanya theo

Darra menunjukkan keempat jarinya.

"Buset. Pantesan aja"

Tiba-tiba darra inget kalo tadi siang darra disuruh pak dave ke kantor guru pas istirahat. Darra langsung lari meninggalkan teman-temannya dengan es mambo masih ditangannya.

Tiba-tiba..

BRUK

Darra nabrak orang sampai es mambonya tumpah ke seragam orang itu. Dan yang sialnya lagi, orang itu adalah kevin. Yap, kevin si setan itu.

"Mata dipake. Baju gue kotor. Lo-" belum selesai ngomong, darra langsung membungkuk berkali kali dengan tatapan minta maaf lalu bergegas meninggalkan kevin. Namun sebelum darra lari, kevin menarik lengan bajunya.

"Mau kemana lo? Ini baju gue mau lo apain?"

Darra cuma menunduk dan diam.

"Lo bisu? Jawab!"

Darra masih diam. Mereka berdua kini menjadi pusat perhatian murid-murid yang lain.

Lagi gak hoki nih gua. Asli, sial banget. Gimana nih.

"JAWAB!" Bentak kevin lebih keras. Bisa terlihat emosi di wajah nya.

"Cukup" ucap Michael tiba-tiba.

"Apaansih lo. Gausah ikut campur."

"Gue cuciin baju lo" balas Michael.

"Gue maunya dia"

"Dar, lo mau nyuci bajunya kevin gak?"

Darra mengangguk pasrah. Kevin segera melepas kemeja seragamnya hingga membuat banyak cewek ribut. Kevin memakai kaos putih polos yang entah kenapa bikin kevin keliatan perfect. Darra langsung mengambil kemeja kevin dan berjalan meninggalkan michael dan kevin.

**
Bel pulang sekolah berbunyi. Semua murid memberi salam kepada guru lalu keluar kelas.

"Mana baju gue?" Tanya kevin waktu darra lagi beresin tasnya. Darra memberi isyarat untuk kevin mengikutinya.

Darra berjalan ke UKS diikuti kevin di belakangnya. "Ngapain lo ke UKS?" Darra gak peduli dengan kevin, ia langsung masuk ke UKS dan beberapa menit kemudian keluar. Darra memang sengaja menitipkan kemeja kevin. Karena yang dia tau, dokter sarah selalu sedia hairdryer.

Darra menyodorkan kemeja kevin yang sudah kering dan dilipat rapi lalu langsung pergi meninggalkan kevin. Kevin memasang tatapan bingung.

"Tunggu" darra menghentikan langkahnya tapi gak membalik badannya. Kevin menghampirinya.

"Lo mendadak bisu?" Tanya nya sambil tertawa mengejek. Darra cuma memutar bola mata nya lalu pergi.

Songong banget lo jadi cewe. Batin kevin.

**

Michael sedang berkumpul di tempat langganan gengnya. Di cafe dekat sekolah.

"Josh, gimana? Lo berhasil deketin darra kagak?"

Hold Me TightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang