Hold Me Tight

Twentyone. Secret Garden

Semuanya udah datang, mereka masih terheran-heran kenapa kevin bisa traktir mereka makan-makan?

"Kalian pesen aja dulu"

"Kev lo kerasukan apa dah ngundang anak sekelas?"

Kevin melirik darra sekilas.

"Disuruh darra"

Darra melotot ke kevin. Kevin memasang tampang bingung.

"Engga deh, pengen rayain aja menang lomba tadi"

"Oh, gue kira rayain jadiannya kevin dan darra"

Kevin mencueki perkataan jason dan menengok ke darra yang asik mengobrol dengan kedua sahabatnya.

"Dar, lo mau makan apa?"

"Terserah"

"Kuah kaldu kan? Mau daging ga?"

"Engga dan engga"

"Terus maunya apa?"

"Terserah"

"Yaudah kuah tomyum, pake jamur"

"Sama ubur-ubur dong. Oh! Ini juga mau, sama ini deh, terus ini, ini, ini. Udah"

Kevin tertawa melihat tingkah darra.

"Kok ketawa?"

"Lo ngegemesin"

Cowo itu langsung mengecup pipi darra kilat. Mata darra langsung melotot.

"WOOOO WOOOO ADA YANG MESRA-MESRAAN NIH. PEJE BOLEH KALI"

"bacot, udah gue suruh pesen makanan juga lu. Kurang?"

"Eh engga kok"

Darra langsung pergi ke toilet, menghindari keramaian.

Kok darra nggak pernah marah ya kalo gue cium? Apa ini pertanda ya? Haha.

Kok gua nggak pernah marah sama kevin sih? Udah berapa kali coba dia nyium gua?

Darra kembali ke meja makan dan melihat anak-anak semua lagi makan. Mungkin kevin masih nungguin darra.

"Dar, lo kapan jadian sih? Kok ngga bilang-bilang?"

"Gua nggak jadian"

"Terus? Ttm an? Hahahaha"

Keduanya nggak mempedulikan kata-kata mereka.

"Yo, kok lu nggak makan?"

"Iya gue nungguin lo"

"Ngapain?"

"Ah udalah mending kita makan aja"

Mereka semua asik menikmati makanan sambil berbincang, sesekali mereka tertawa.

"Dar"

Kevin memanggil darra yang asik ngobrol.

"Ya?"

"Nanti abis makan gue mau ajak lo ke suatu tempat"

"Dimana? Ngapain?"

"It's a secret"

"Ngga mau ah"

"Kenapa? Lo takut gue jahatin lo?"

Darra mengangguk polos.