ThirtySix. Thanks, Kevin.

14K 648 1
                                    

"Hey, i'm so sorry. Kita bisa pergi ke maldives kapan-kapan. Aku benar-benar sibuk, banyak sekali yang harus aku kerjakan"

Kevin memeluk sambil mengelus kepala sam. Dia baru aja membatalkan trip mereka ke bali karena sibuk.

"But i want to go to bali tomorrow"

"You can, but without me. Ask your friends to go with you. I'll pay everything"

"But-"

"Shhh, i can't go with you"

"Okay then. I'll ask my friends"

Sam langsung mengambil handphonenya dan mulai menelpon temannya satu-satu.

Kevin sedikit terbebani dengan sikap sam yang manja. Dia sendiri bingung kenapa mereka bisa berpacaran.

**

Pukul setengah 12 malam. Darra baru selesai mendesign baju untuk kliennya. Karena kliennya itu menuntut supaya designnya jadi dengan cepat, dia harus selesaikan malam ini juga.

Dia menghela napas, lalu mengambil handphonenya yang berdering.

"Halo"

"Dar. Lo udah dirumah?"

"Belom, ini baru selesai. Ada klien yg minta designnya jadi besok. Kok lo belom pulang?"

"Gue sama kevin lembur. Banyak banget kerjaan"

"Oh, gua beliin makanan ya?"

"Peka juga ya lo"

"Iyalah, emang gua cowo? Mau makan apa?"

"Apa aja deh yang penting gue kenyang. Eh kev, lo mau makan apa? Darra mau beliin makan nih"

Darra menunggu jawaban jonat.

"Dia mau pasta katanya"

"Oh yaudah. Tunggu ya"

"Iya"

Masih sama. Dia masih suka pasta.

Darra tersenyum lalu bersiap pergi meninggalkan ruangannya. Setelah menemukan kunci mobilnya, dia langsung menyalakan mobil dan melesat ke restoran pasta.

Beruntung, restoran pasta favoritnya masih buka. Darra adalah pelanggan terakhir sebelum restoran tutup.

"Ini, nona. Terima kasih dan selamat menikmati"

"Terima kasih" darra tersenyum manis kepada pelayan wanita paruh baya itu kemudian meninggalkan restoran.

Kantor mereka sudah sangat sepi, hanya beberap lampu saja yang menyala. Beruntung ada satpam yang menemaninya. Kalau nggak, dia bisa teriak-teriak sendiri.

"Masuk" ujar kevin saat darra mengetuk pintu.

Darra langsung masuk kedalam ruangan kerja yang super luas itu.

"Hey" sapa kevin dengan senyum lebar.

"Hey" darra hanya membalas dengan senyum tipis.

"Where's jonat?"

"Restroom"

"Oh, here. I bought seafood pasta with creamy sauce"

"Wow, that's my favorite. How do you know?"

Darra menaikan kedua bahunya. "I don't know, i just picked randomly"

"Hey my dear sister"

"Ew, stop it. Here, i bought the cheap one for you"

"Seriously, you're the most cruel sister ever"

"Hahaha just kidding, i bought your favorite"

Mereka bertiga duduk di sofa. Sambil mengobrol sesekali. Tiba-tiba kevin mengangkat handphonenya yang berdering.

Hold Me TightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang