Darra dan kevin sedang mengobrol di sekitar lapangan sepak bola sambil menonton beberapa murid yang sedang bermain sepak bola.
Kevin merangkul darra.
"Gue denger-denger mau ada anak baru""Hah serius?"
"Iya, mungkin calon fans gue"
Darra menatap kevin jijik.
"Idih pede banget. Kalo cowo gimana?"Kevin terkekeh.
"Ya lo nggak tau aja sih banyak cowo ngejar gue"
"Ya hati-hati aja nanti lu jadi gay yo"
"Engga lah. Kecuali kalo lo berubah jadi cowo"
"Halah"
**
"Anak-anak, kalian punya teman baru. Samantha, silahkan perkenalkan diri kamu"
"Halo semua. Nama saya Samantha Josephine, teman-teman bisa memanggil saya Sam. Saya pindahan dari Amerika, salam kenal ya"
Gadis itu tersenyum ramah. Semua murid cowo nggak bisa berkedip melihat siswa baru itu. Dia sangat cantik. Terlihat sekali bule nya.
"Ada yang mau bertanya lagi tentang murid baru ini?"
Semua murid cowok langsung angkat tangan kecuali kevin yang sibuk melihat keluar jendela.
Pak dave menunjuk Bobby.
"Masih single nggak?"
Kelas langsung ribut. Sam terkekeh mendengar pertanyaan itu.
"Saya masih single"
Kelas kembali ribut. Ada-ada saja ya.
**
Darra dan kedua sahabatnya lagi nongkrong di cafe langganan.
"Dar dar, menurut lo tuh anak baru gimana?"
"Cantik. Kayaknya pinter juga"
Jean dan theo menjadi jengkel.
"Kayaknya kita harus jagain cowok kita nih. Lo juga dar, jangan mau di saingin dia"
Darra terkekeh.
"Kalo emang cowok kita sayang sama kita, mereka tau kok harus gimana. Dan terserah dia mau jadiin gua saingan ato bukan. Yang jelas, gua bakal terus berusaha jadi yang lebih baik"
Kedua sahabat itu bertepuk tangan.
"Sangat darra teguh"
"Apadeh"
Handphone darra berbunyi tanda telpon.
"Ya?"
"Lagi dimana dar?"
"Lagi di cafe sama jean sama theo"
"Gue kangen lo nih, gue kesana ya"
"Gaboleh, enak aja lu. Selalu mengganggu perbincangan wanita"
"Tapi gue kangen"
"Bodo"
"Ah elah jangan ngeselin napa"
Darra terkekeh.
"Iya iyaaa. Yaudah nanti jemput gua aja"
"Jalan-jalan ya?"
"Yaudah serah lu dah"
"Yeayy love you by"
"Love you more"
Kedua sahabatnya menatapnya iri.
Darra menatap keduanya bingung "Kenapa lu berdua?"
"Ucul banget sih kalian"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hold Me Tight
Fiksi Remajawell,siapa yang tidak mengenal dia? Semua murid perempuan di sekolah,banyak guru kami atau siapapun yang berjenis kelamin perempuan sangat terpesona dengannya. Satu-satunya yang tidak tertarik dengannya hanyalah aku,dan tentu saja para murid laki-la...