Shi Shui nampak menimang-nimang balita yang baru saja masuk di bangsal anak. Ia hanya diberi tahu bahwa anak ini pasien VVIP dan harus dipisah oleh pasien lain. Hanya Dr. Su Wencai langsung yang diperbolehkan menanganinya. Begitupun perawat dan attendants yang dipilih langsung oleh keluarganya.
"Hmm adik sayang kenapa keluargamu picky sekali" ucapnya.
Di lain tempat Di Feisheng nampak memijat keningnya. Sepertinya hari bahagia ini tidak berlaku padaya. Ia membawa kakinya menjauh dari lokasi acara.
"Nanti akan aku cek langsung. Suruh keluarganya jangan ikut campur"
Ia menghela napas kasar sebelum mengalihkan pandangannya kepada Fang Duobing dan Li Lianhua yang sedang bercanda.
"Kuharap dia akan baik-baik saja"
Guan Hemeng tak hentinya menggoda Fang Duobing yang akhirnya resmi berpacaran dengan Li Lianhua.
"Didi gigimu akan kering kalau kau senyum selebar itu"
Fang Duobing yanh duduk di depannya bertopang dagu.
"Hehe"
Guan Hemeng geleng-geleng matanya kembali fokus membaca hasil pemeriksaan Fang Duobing. Kesalahpahamannya dengan Li Lianhua kemarin hampir saja berakhir fatal. Ia membuat catatan dalam hatinya untuk lebih concern dengan perasaan maupun suasana hati pemuda itu.
"Didi selama seminggu nanti Dr. Yun yang akan menggantikanku disini"
"Huh? Gege mau kemana?"
Guan Hemeng mengacak surai hitam pemuda itu membuat empunya kesal.
"Aku akan ke Singapore. Ada pertemuan disana"
Mendadak Fang Duobing membeku merasa de javu yang kuat. Seolah paham apa yang dipikirkan pemuda itu, Guan Hemeng maju dan merengkuhnya.
"Tenang saja tidak akan ada hal buruk yang terjadi" ucapnya yang dibalas anggukan.
"Dr. Su apa ada masalah?" Tanya Fang Duobing yanh membawakan teh hijau ke ruangan dokter anak itu.
"Oho Nak Xiaobao. Tidak apa hanya saja sedikit bingung dengan pasien ini"
"Pasien VVIP?"
Pria tua itu mengangguk. "Kasihan sekali padahal masih kecil. Setelah di tes ternyata ia memiliki kelainan darah langka"
"Kasihan sekali. Tapi aku tidak pernah melihat keluarganya?"
"Kau serius? Padahal mereka sering berkunjung?"
"Huh?"
Shi Shui yang baru saja keluar dari kamar VVIP tersentak ketika dihampiri oleh Fang Duobing.
"Shi-Jie mau kubantu?" Tawarnya ketika melihat perawat itu keluar dengan tumpukan selimut kotor.
"Makasih"
Keduanya berjalan di koridor untuk memesan selimut bayi baru dibagian perlengkapan.
"Shi-Jie kau yang menangani pasien ini kan?"
"Iya hanya beberapa. Ada apa?"
Pemuda itu menggeleng. "Tidak aku hanya penasaran. Kenapa aku tidak pernah bertemu keluarganya"
"Ah. Tentu saja kebetulan mereka selalu berkunjung saat dirimu off."
Fang Duobing merasa sedikit aneh dengan jawaban Shi Shui. Bukannya ia ingin ikut campur. Tapi biasanya pasien balita selalu ditemani oleh keluarganya.
Untuk menebus rasa penasarannya, ia memilih berkunjung ke bangsal saat hari off nya. Benar saya ia melihat beberapa orang keluar masuk ruangan itu. Namun, tidak disangkanya bahwa ia akan mengenali mereka.
"...Bibi Xiaofeng?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hadiah Kecil Untukmu (Little Treasure for You)
Fanfiction"Seperti namamu, kau hadiah kecil bagi kami"