Pagi hari Abella sudah bersiap untuk berangkat ke sekolah. Ia berada di garasi bersama kak Akhyar dan kak Rina yang juga bersiap untuk berangkat kerja. Selain mereka, di garansi juga ada ibu yang sedang mengantar ke tiga anak nya untuk berangkat melakukan rutinitas nya masing-masing.
Ketiga anak ibu terlihat sangat rapih dengan seragam mereka masing-masing. Ibu yang melihat pemandangan itu pun terus tersenyum karena merasa sangat senang bisa melihat ketiga anaknya yang sekarang.
Kak Akhyar dan kak Rina sedang memanas kan mobil mereka masing-masing. Tak lupa kak Akhyar pun juga memanaskan motor ninja nya yang akan di bawa oleh Abella ke sekolah.
" Abella sini dek."
Panggil kak Akhyar setelah melihat Abella yang baru selesai memakai sepatunya. Abella yang mendengar itu pun langsung bergegas menuju ke arah kak Akhyar.
Kak Akhyar mengambil jaket berwarna hitam yang ada di dalam mobil nya. Ia sengaja sudah menyiapkan nya tadi pagi untuk Abella dan sempat ia letakkan di mobilnya supaya tidak lupa.
" Kalau mau naik motor itu harus pake jaket. Apa lagi kamu pake almet sekolah gini."
Ucap kak Akhyar sambil memasangkan jaket ke tubuh Abella. Ia yang di pasangkan jaket pun hanya diam dan menuruti arahan kakaknya.
Setelah jaket terpasang dengan sempurna, kak Akhyar pun bergegas mengambil helm berwarna hitam dan segera memasangkanya untuk Abella.
" Helm nya juga jangan lupa. Ini untuk keselamatan kita saat sedang berkendara."
" Kakkk ini Abella udah mirip pembalap cewek."
" Yaudah gpp yg penting sesuai peraturan. Dari pada di kantongin sama polisi. "
" Yaudah iya."
Setelah itu mereka bertiga segera berpamitan kepada ibu Anita dan bersiap untuk menjalankan kendaraan nya masing-masing.
" Ibu kita pamit ya." Ucap kak Akhyar sambil menyalami tangan ibunya dan di ikuti oleh kedua adiknya.
" Rina kamu hati-hati di jalan jangan ngebut-ngebut." Ucap kak Akhyar dan kak Rina pun menyalami tangan kak Akhyar dan di ikuti oleh Abella.
" Iya Siap, aku ngga mungkin ngebut-ngebut kok tenang saja." Jawab kak Rina.
" Abella juga jangan ngebut-ngebut." Ucap kak Akhyar dan Abella pun hanya menganggukan kepala sambil menyalami kak Akhyar juga kak Rina.
Abella segera menaiki motor kak Akhyar. Jika di lihat saat in Abella sudah mirip dengan bad girl. Dengan menggunakan motor ninja hitam, jaket hitam serta helm hitam menambah kesan damage untuk dirinya.
Setelah itu mereka bertiga segera menjalankan kendaraannya masing-masing. Dari keluar garasi awalnya mereka berjalan beriringan sampai akhirnya mereka berpisah di perempatan jalan . Kak Akhyar dan kak Rina belok kiri menuju jalan arah ke kantor nya dan Abella yang berjalan lurus menuju jalan ke sekolah nya.
Abella terus menjalankan motornya dengan kecepatan sedang. ia sangat berhati-hati dalam mengendarai motornya.
Hingga tiba-tiba datang seorang pelajar dari arah belakang menggunakan motor yang sejenis ia mengendarai motor nya dengan kecepatan tinggi dan hal yang tidak di nginkan pun terjadi.
Bbrrakkk..
Motor yang di kendarai oleh Abella tertabrak dari arah belakang dan tubuh Abella terpental hingga beberapa meter bersama motornya.
Semua orang yang melihat kejadian itu lantas bertekiak panik. Dapat Abella dengar banyak suara ibu-ibu dan bapak-bapak yang terdengar panik. Abella juga mendengar suara anak-anak yang menangis karena ketakutan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Titik Ketiga Yang Tak Tergapai
RomansCinta tidak bisa menjamin untuk bisa bersama Sayang tidak bisa menjamin untuk bahagia Dan Setia tidak bisa menjamin untuk selalu ada Mengharapkan Titik ke tiga antara Aku Kamu dan Tuhan adalah takdir. Jika memang di takdirkan untuk selalu bersama l...