Di sebuah ruangan VIP rumah sakit terdapat seorang gadis di rawat dalam keadaan tak sadarkan diri setelah di temukan oleh kepala asisten keluarganya
Kejadian dimana malam itu membuat seluruh penghuni mansion dilanda kepanikan saat mengetahui kondisi nona mudanya ditemukan terluka dalam keadaan mengenaskan .
Flashback
bi suri yang terbangun pada tengah malam ingin pergi kedalam toilet menuntaskan hajatnya namun pikirannya menerawang saat dirinya lupa mencabut colokan mesin cuci yang terdapat di toilet dekat dapur yang berada di dalam mansion
dengan segera ia pun beranjak memasuki mansion dari halaman belakang yang menghubungkan semua tempat peristirahatan para asisten rumah maupun pekerja mansion dengan mansion megah sang pemilik tuan Pradipta
berjalan tergesa-gesa melangkahkan kakinya kearah dapur mansion , jangan heran mengapa dirinya bisa dengan mudah memasuki mansion ini , karena bi suri ialah kepala asisten sekaligus asisten pribadi yang selalu mengurusi keperluan sang nona mudanya dengan begitu dirinya mempunyai akses lebih dari pada pekerja lainnya
Setelah selesai dengan urusan nya ia pun berbalik hendak keluar. Namun tiba-tiba perasaannya menjadi sangat resah pandangan nya tertuju kearah tangga dimana tangga itu terhubung dengan kamar nona mudanya
" Non Lily udah pulang atau belum yah , bibi khawatir takut terjadi apa-apa. " gumamnya
ia teringat saat nona mudanya diam-diam pergi keluar rumah saat tuan Pradipta sudah melarang gadis itu namun dengan nekat nya gadis itu malah pergi melalui balkon kamarnya
" Lebih baik ku cek dulu. "
kini langkahnya berjalan menaiki gundukan tangga menuju kamar Lily , setelah sampai di depan kamarnya bi suri mengetuk pintu tersebut berkali-kali dirasa tak akan ada pergerakan dari dalam , bi suri pun membuka pintu kamar tersebut
" Aneh ko ndak dikunci. " keningnya mengkerut saat pintu terbuka dengan mudahnya , perasaan nya mendadak semakin gusar
pasalnya nona mudanya selalu mengunci pintu kamarnya dari dalam saat gadis itu berada disana , guna melarang agar tidak ada satupun orang yang berani masuk kedalam kamarnya kecuali bi suri
dengan cepat bi suri membuang jauh-jauh pikiran buruknya seraya mengucap istighfar. Saat merasuk kamar tersebut dilihatnya tidak ada yang berbeda dari kamar nona mudanya, namun saat dirinya mendekat kearah kasur ternyata tidak ada gadis itu disana. Bahkan seprai kasurnya tidak mengkerut sama sekali itu tandanya nona mudanya belum berbaring di sana
" Yaallah non dimana. Apa non belum pulang ya. " Perasaan nya tak karuan , ia pun bergegas keluar kamar ingin mengambil telephone rumah guna menghubungi teman-teman gadis itu untuk mencari tahu
namun saat keluar dari kamar Lily , bi suri di kejutkan dengan seseorang yang menatap dirinya tajam , wajah itu terlihat sangat mengerikan dengan bercak darah terdapat di lengan kemeja putihnya
membuat nafas bi suri tercekat sungguh kakinya gemetaran rasanya seperti jelly yang tidak mempunyai cukup kekuatan untuk menopang tubuhnya
" Kau mencari gadis itu? "
Terdengar suara rendah namun begitu menusuk Indra pendengaran wanita paruh baya itu
" I,,ya tuan non Lily ti-dak a-da di dalam kam-arnya. " dengan susah payah mengeluarkan suaranya , rasanya tenggorokan nya begitu tercekat
pria itu kini terkekeh kecil. Namun bagi bi suri itu sangat terdengar mengerikan, dengan terus menunduk dirinya merapalkan doa-doa agar nona mudanya dalam keadaan baik-baik saja
KAMU SEDANG MEMBACA
Pulang Dan Hilang
Teen FictionSedang dalam tahap revisi⚠️⚠️ Menuju ending 🧚🧚 Nama Lily sendiri di ambil dari sebuah bunga yg berasal dari Eropa yaitu Lily of the valley Yg memiliki arti " keberuntungan dan kebahagiaan " namun kehidupan seorang Lily disini sangat berbanding te...