Pulang Dan Hilang

39. manusia terlalu rumit dan naif

" dia sendiri yang minta gue buat ga beberin ke publik kalo dia bagian dari keluarga besar gue , dan karena nama belakangnya dia ga tertulis marga bokap nya yang dimana sekaligus itu paman gue , jadinya ga ada yang tahu kalo dia anak satu-satunya dari pemilik sekolah ini "

" Tunggu maksud lo tuan Pradipta pemilik marga Ardhana sekaligus pemilik sekolah ini?? Jadi kalian berdua keluarga Ardhana??" Tanya Faisal , hal itu bukan hanya membuat seorang Alkasha saja yang tersentak namun mereka yang mendengar juga ikut merasakan

Sedangkan Rico hanya mengangguk sebagai jawaban

" Selama ini lo ga cuman sembunyiin fakta soal Lily yang notabenya sepupu lo tapi lo juga sembunyiin identitas keluarga lo sendiri dari kita , sebenarnya lo anggap kita sahabat apa bukan sih ric?? Kita udah temenan lama tapi se tertutup itu lo sama gue?? "

" Sory gue ga bermaksud sembunyiin ini semua dari kalian , cuman gue rasa ini masalah pribadi gue yang ga harus gue ceritain semua sama kalian "

" Tapi kita bukan orang asing ric , lo itu temen kita bahkan kita udah kaya prangko , gue pikir itu dah nunjukin senyaman apa lo ada di sekitar kita "

" Udah sal kita ga bisa nyalahin Rico sendiri disini , dia nyembunyiin masalah ini dari kita pasti ada alasannya , yang di bilang Rico juga ada benernya kalo dia ga siap buat cerita , kita ga bisa maksa " lerai Fandra mencoba menengahi topik yang berjalan kearah hal sensitif

Mendengar perkataan Fandra membuat nya tersadar untuk mengontrol emosinya , ia hanya tak habis pikir dengan jalan pikiran keduanya , jadi selama ini mereka berdua hanya bersandiwara? Apa dengan cara melukai satu sama lain bisa dikatakan sebuah perlindungan??

" Selama ini apa alasan lo perlakuin sepupu lo sendiri kaya bajingan sementara cewek itu sosok yang pengen banget lo lindungin "

Pertanyaan tersebut membuat Rico menatap wajah satu-persatu teman-teman nya , seolah ingin membagi beban yang selama ini dirinya rasakan seorang diri , sungguh bertingkah layaknya seorang periang yang menutupi semua masalah di belakang ternyata sangat sulit , dirinya mengakui kehebatan sepupunya selama ini

" Hidup sepupu gue jauh dari kata bahagia , selama ini dia terus nerima siksaan dari paman gue setiap kali ngelakuin kesalahan entah itu kecil ataupun besar , dia penuh trauma sedari kecil kehilangan peran orang tua , waktu kecil dia tinggal sama nenek dan kakek gue tapi setelah mereka meninggal , paman gue bawa balik Lily buat tinggal sama dia ,,, "

Alkasha sangat terpukul mendengar nya , dapat ia lihat guratan keputus-asa an temannya saat menceritakan masa kelam yang terjadi pada seseorang yang sangat berarti baginya

" Lanjutin gue mau denger semua tentang cewek gue " pinta Alkasha dengan sorot sendu membuat semuanya merasa iba

" Awalnya gue nolak keras waktu dia pengen tinggal sama bokap nya karena gue paham betul sama tabiat paman gue , gue sama bokap udah minta dia untuk tinggal bareng kami tapi dia ga mau , pas SMP kita di paksa pisah sekolah sama paman gue , alasannya karena Lily suka buat ulah di sekolah , dia ga mau kita tumbuh semakin dekat dan berakhir orang-orang pada tau kalo Lily termasuk bagian dari keluarga Ardhana , sejak kejadian itu gue minta bokap buat ga cantumin marga Ardhana di nama gue lagi dan berakhir nerusin marga Chandra dari keluarga nyokap gue ,,,,

Dan setelah dia tinggal di sana semua nya mulai berubah dimata gue , dia yang selalu terbuka ngungkapin perasaan nya dan manja-manja sama gue , sekarang berubah jadi cewek yang sok kuat dia mendem semuanya sendiri

Puncaknya waktu awal masuk SMA kita bareng lagi tapi semuanya udah beda , bocah polos yang selalu bertindak baik karena petuah yang selalu dikasih nenek sekarang berubah jadi cewek banyak tingkah , jail , dan di benci banyak orang gara-gara tingkah nya