Shinyu, Dohoon, Gunwook serta Yujin memasuki ruang musik dimana latihan pertama mereka di Sai Club akan dilaksanakan. Yujin memilih untuk menyendiri di sudut, sedangkan Ricky serta kawan-kawannya terlihat bergerombol di tengah ruangan. Duduk bersila di lantai sembari sibuk dengan ponsel masing-masing.
Shinyu melayangkan pandangannya pada sekelompok murid yang ia yakini adalah adik kelasnya. Mereka tampak begitu antusias, ditambah binar jenaka di mata mereka yang tak kunjung redup. Ia lantas menghampiri mereka.
"Hai, boleh gabung?" Shinyu duduk di bangku yang terletak satu deret di depan mereka sembari menghadap ke belakang. Para pemuda itu serentak menatap Shinyu dengan senyum sumringah.
"Kim Hyunwoo, gue biasa dipanggil Baekseung," anak yang sudah dipastikan memiliki tubuh paling tinggi di antara mereka berempat menunjuk dirinya sendiri. "Kim Taeyoung, Ahn Seongmin, Kim Gyuvin. Kita semua kelas 11," Taeyoung menepuk satu per satu bahu kawan-kawannya, sementara Shinyu berusaha keras menghafalkan nama-nama mereka.
"Shin Junghwan," Shinyu menunjuk nametag yang tersemat di blazer-nya. "Kelas 12. Tapi panggil aja Shinyu ya?"
"Lucu banget namanya Shinyu," Seongmin, pemuda dengan perawakan paling mungil memamerkan cengirannya. Shinyu pun mati-matian menahan tangannya yang gatal agar tidak mencubit pipinya. Kemudian ia mengedarkan pandangannya. Matanya memicing mendapati Yujin yang terlihat murung.
"Mau kenalan sama temen gue juga?" Shinyu bertanya pada kawan-kawan barunya. Tentu saja mereka mengangguk. "Han Yujin, kesini!"
Yujin mengangkat kepalanya. Ia bangkit dari duduknya dan menghampiri Shinyu dengan langkah malu-malu.
"Bukannya dia yang tiap pagi ribut sama anak futsal?"
Taeyoung berbisik pada Seongmin, si mungil tadi. Alih-alih menjawab, bocah itu menjitak kepalanya.
"Lo nggak sopan ya, emang kenapa!"
"Aduh.. sakit anjir!"
"H-hai.." Yujin duduk di samping Shinyu dan menyunggingkan senyumnya. Ia mendengar dengan jelas apa yang tadi dikatakan Taeyoung, tapi tentu saja ia tidak ingin ambil pusing. "Han Yujin."
"Halo Yujin. Gue Taeyoung, yang lainnya lo baca sendiri deh di nametag.." ujar Taeyoung. Lagi-lagi, Seongmin menghadiahinya dengan jitakan.
"Maafin dia ya, Yujin. Mulutnya emang suka sembarangan. Gue Seongmin, ini Baekseung sama Gyuvin. Lo gabung aja sini sama kita daripada sendirian."
"Hai Yujin," Gyuvin yang sedari tadi hanya menarik sudut bibirnya, kali ini tersenyum dengan memamerkan deretan giginya yang rapih.
Sementara Baekseung mendekatkan wajahnya pada Yujin, menatapnya lekat. Yujin memiringkan kepalanya, jelas sekali ia heran dengan kelakuan ajaib teman barunya yang satu itu.
"Jadi.. lo punya masalah apa sama Ricky? Gue nggak mau nebak-nebak."
Shoot. Tanpa basa-basi sama sekali.
Shinyu pun melirik Yujin dengan khawatir.
"Sebenernya gue juga nggak yakin. Karna gue beda.. mungkin?"
KAMU SEDANG MEMBACA
PLOT TWIST (Shindo / Nitdo ft Gunwook)
FanfictionMimpi adalah angan. Cinta adalah ilusi. Kebahagiaan adalah semu. Esok adalah teka-teki. Dan hidup adalah permainan. Dalam lika-liku dan jatuh bangun, siapa yang harus kamu percaya? Kepada siapa kamu harus bersandar? Apakah kegagalan adalah akhir?