29- Early Dreams

61 23 1
                                    


Happy Reading!

🔮🤍💐

"Kemarin, sekarang dan besok adalah sesuatu yang berbeda. Besok pasti akan lebih baik dari hari sebelum nya. Semoga Tuhan meng-Iya kan."

-Sheevana Nayerra Mecca

Sesuai janji yang laki-laki ini ucapkan sebelum nya, akhir nya pertemuan dua keluarga besar akan terlaksanakan. Mereka keluarga yang sebelum nya sama sekali belum saling mengenal. Bagaimana bisa, antara dua keluarga itu berada di kota yang berbeda. Namun, mereka di pertemukan karena sebagian besar dari perantauan salah satu anak mereka di kota lain yang mempertemukan kedua keluarga itu.

Setelah banyak permasalahan yang tertuju di perasaan hati, itu berhasil berlalu memberi banyak pelajaran yang bisa di dapatkan. Bagi kedua nya, itu cara Tuhan untuk menguji dari hati masing-masing menjemput takdir Tuhan yang sangat indah. Percayalah, apapun masalah dan rintangan nya di akhir nanti pasti akan banyak hal mengejutkan yang mungkin tidak pernah terpikirkan.

Suasana sore di sertai langit senja berwarna abstrak nya terlukis indah di atas sana. Sang mentari yang perlahan turun dan tenggelam mampu menambah kesan aesthetic di langit senja.

Gemericik air kolam mengiringi suasana sore berlatarkan langit senja. Ikan-ikan yang berwarna tak kalah cantik berlalu kesana kemari di dalam kolam itu. Sebuah taman dan penghijauan tertanam rapi di sekitar kolam tersebut. Lampu kuning menjalar rapi di setiap sudut ruangan outdoor itu.

Dua keluarga sedang bercengkrama dengan seru di bagian meja dan kursi pinggir kolam dan taman itu. Seperti sedang rapat di meja bundar, itulah sedikit penggambaran nya. Mereka duduk di kursi mengelilingi meja sebuah cafe yang berbentuk bundar berbahan kayu itu.

Dua pasang berusia paruh baya, satu pasang seorang remaja, dan dua gadis kecil yang juga hadir dalam acara itu. Mereka memang menggelar acara itu untuk sekadar silahturahmi dan juga pendekatan satu sama lain. Sudah ditebak siapa mereka?.

Mereka tak lain adalah keluarga Reynan Devan Ararya dan Sheevana Nayerra Mecca. Sebuah ide bagus dari seorang Reynan membawa keluarga nya datang di kota perantauan nya agar bertemu dengan keluarga calon kekasih nya itu.

Berbicara dengan hubungan mereka, masih tetap sama seperti awal kisah mereka. Hubungan tanpa status? Ya! Tepat sasaran.
Namun siapa sangka, hubungan mereka yang seperti itu kenyataan nya juga tidak berakhir pahit bukan?. Bahkan saat ini pembahasan demi pembahasan mulai dari yang serius maupun tidak terbahas tanpa halangan sedikit pun.

Pertama, hanya ada suara dentingan antara sendok dan piring yang beradu. Suasana canggung menghiasi dua keluarga itu. Mungkin karena ini adalah pertama kali nya mereka bertatap muka dan bahkan duduk di meja yang sama. Suara alunan dari live musik pun tidak mampu mengusik kecanggungan itu.

Seorang remaja laki-laki dan perempuan saling bertatapan, seakan ingin salah satu dari mereka dapat membuka suara nya. Cukup lama saling bertatapan akhir nya salah satu dari mereka memilih untuk membuka suara nya terlebih dahulu.

Dia mengedarkan pandangan nya memerhatikan orang-orang di sekitar nya. Tak lain adalah keluarga nya sendiri dan keluarga calon kekasih nya. Karena tempat yang bisa di bilang private, jadi hanya ada mereka saja di tempat itu. Lebih tepatnya di ruangan outdoor.

Healer of All Wounds [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang