7- Ada Apa dengan Nora?!

64 33 0
                                    


Happy Reading!

☁️🤍☁️

Hari sudah berlalu, akhirnya Nayerra dan Angel sudah diperbolehkan pulang ke rumah nya masing-masing karena keadaan sudah membaik. Tiga hari lama nya mereka tidak berangkat sekolah dan tidak memberitahu sahabat di sekolahnya sama sekali.

Saat ini, Nayerra sedang berada di kamar nya ditemani oleh Anna dan Irwan. Anna dan Irwan duduk dengan Nayerra yang berada ditengah. Anna mengelus rambut putri nya lembut.

"Sayang, jangan diulangi lagi ya," ucap Anna lembut.

"Kalau kamu ada apa-apa bilang sama ibu dan Ayah, jangan terus menghilang ternyata kamu dirawat dirumah sakit," tambah Irwan yang menatap putri nya sendu.

Setelah Nayerra masuk rumah sakit sampai Nayerra diperbolehkan pulang pun memang Anna dan Irwan tidak mengetahui nya. Tidak ada kabar apapun dari pihak sekolah. Nayerra sengaja tidak memberitahu orang tua nya, sebab dia tidak mau orang tua nya khawatir dengan kondisi nya. Nayerra juga berpikir bahwa orang tua nya pun juga akan sibuk dengan pekerjaan nya masing-masing.

Irwan menatap Nayerra dengan tatapan penuh meneliti manik mata putri pertama nya. "Tadi yang ngantar kamu pulang siapa namanya ayah lupa."

Nayerra menoleh. "Reynan ayah," ucapnya.

Irwan menganggukkan kepala nya paham. Sedangkan Anna masih menatap putri nya penuh tanda tanya. Sebelumnya Nayerra belum pernah pulang bersama laki-laki selain ayah dan Abang sepupu nya, Davero. Maklum saja apabila Anna dan Irwan seolah meminta Nayerra untuk menjelaskan.

"Jadi begini, Reynan itu teman nya Nayerra, kita kenal udah lumayan lama kok, tapi baru sekarang aja sih Reynan bertemu sama kalian," ucap Nayerra sopan.

"Dan Reynan yang nolong Nayerra sama Angel waktu itu, sekaligus Reynan nemenin Nayerra selama di rumah sakit."

"Nayerra minta maaf sama ibu dan ayah udah membuat kalian khawatir mencari keberadaan Nayerra, dan Dara sama Nora juga belum tahu ini," ucapnya sambil terkekeh pelan.

Hitung-hitung dia menjahili kedua sahabat nya itu. Sengaja Nayerra sama sekali tidak memberi tahu Dara dan Nora. Bahkan chat ataupun telepon dari mereka sengaja Nayerra abaikan. Ada-ada saja persahabatan ini.

Anna dan Irwan menggeleng atas tingkah putri nya itu.
Setelah itu, Anna menyuruh Nayerra untuk istirahat saja dan meninggalkan Nayerra dikamar nya seorang diri.

"Selamat malam princess nya ayah," ucap sang ayah sambil mengecup lembut kening putrinya.

Nayerra mulai memejamkan matanya dan tak lama dia terlelap di dunia mimpi.

❄️❄️

Brum..brum...

Reynan pulang ke kost nya dengan raut wajah sumringahnya. Jujur saja selama Reynan menemani Nayerra di rumah sakit, Reynan merasakan ada yang aneh di dalam diri nya. Seolah dirinya nyaman ketika berada di dekat gadis itu.

Reynan membuka pintu kamar kost nya, ternyata ada ketiga sahabat nya yang sudah menunggu nya pulang.

Tatapan ketiga nya tak lepas dari gerak gerik Reynan yang sedang melepaskan jaket dan sepatu nya. Reynan hanya menatap ketiga nya acuh. Segera Reynan membersihkan diri di kamar mandi dan mengganti pakaiannya dengan celana pendek selutut dan kaos hitam polosnya yang menambah ketampanan nya.

Healer of All Wounds [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang