📌Chapter 13 : Dilabrak📌

1 0 0
                                    

📌Jangan lupa tinggalkan jejak 📌

☆♪^0^♪☆ HAPPY READING ☆♪^0^♪☆

☆♪^0^♪☆

Setelah kepergian Shinta, Nadya mengambil ponselnya diatas nakas. Menghubungi Kevin yang tadi malam sempat menelponnya namun tidak sempat ia angkat.

NadyaGabriella : Vin
NadyaGabriella : sorry baru ngabarin
NadyaGabriella : gue semalem kacau bgt jadi gk bisa angkat telpon lo

KevinNugraha : lo kenapa, Nad?

NadyaGabriella : panjang ceritanya, vin
NadyaGabriella : lo bisa ke rumah?

KevinNugraha : satu jam lgi gue ke rmh lo

NadyaGablriella : ntar aja kl lo udh pulang sklh

KevinNugraha : gue lg bolos sama Gio

Satu jam kemudian pintu kamar Nadya di ketuk oleh mbak Sumi.

"Permisi, Non, dibawah ada den Kevin."

"Suruh masuk aja, Mbak." Nadya mendudukan dirinya dan bersandar ke kepala ranjang.

Kevin masuk ke dalam kamar Nadya masih lengkap dengan seragam sekolahnya.

"Nad, sejak kapan lo sakit lagi? Kok lo gak ngabarin gue?!"

"Gue gak papa, ayo duduk." Kevin menarik kursi meja rias Nadya dan duduk di sana.

"Jadi lo sakit apa?"

"Gue gak papa. Cuma demam biasa aja. Gue minta lo detang buat temenin gue bukan buat introgasi gue," ujar Nadya.

"Okey, jadi kenapa semalem lo gak angkat telpon gue?"

"Gue putus hubungan sama kak Vino!"

"APA?! putus?! Kok bisa?!?" Kevin cukup terkejut mendengar berita itu.

Nadya nampak menarik napasnya kasar. "Dia selingkuhin gue! Semalem gue merkogin dia lagi berduaan di hotel sama j*bl*y!"

"Hah?! Serius lo?!?" Kevin benar-benar tidak percaya dengan apa yang bari saja. Nadya ucapakan.

"Ya ngapain juga gue bohong!"

"Sialan! Berani-beraninya tuh orang. Gue bakal bikin perhitungan sama tuh orang liat aja!"

"Ih! Udah deh gak usah. Udah biarin aja!" tahan Nadya.

"Ya gak bisalah enak aja dia nyakitin lo gutu aja. Denger ya, Nad, gue pernah sakit hati karena lo tolak, tapi gak ada tuh sedikitpun dipikiran gue buat bales rasa sakit itu dengan nyakitin lo," ucap Kevin dengan menggebu. "Gue gak terima yah tuh cowok nyakitin lo kayak gitu. Walaupun dia temen baik kakak lo dan kakak gue, gue gak terima, Nad."

"Udahlah, Vin, gue udah gak mau berurusan sama tuh cowok lagi. Gue juga udah nge blok semua soasial media dia. Jadi udah lo gak usah perpanjang masalah ini lagi. Gue udah muak sama tuh cowok!"

"Permisi, Non!" Mbak Sumi kembali menghampiri.

"kenapa, Mbak?"

"Itu, Non, nganu---"

"Nganu apa sih, Mbak?"

"Itu, Non, ada den Vino di depan. Maksa mau ketemu non. Mbak udah bilang non sekolah tapi dia gak percaya, Non," jelas mbak Sumi.

"Ish! Tuh cowok mau ngapain lagi sih!" Nadya berusaha untuk bangkit namun Kevin menahannya.

"Udah, lo disini aja. Biar gue yang nemuin tuh cowok sialan!" ucap Kevin dengan muka yang terlihat menahan amarah. Kevin beralih menatap mbak Sumi. "Diamana dia, Mbak?"

THE LOSTING LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang