Setelah mimpi sialan itu,Ren menyelesaikan urusannya di kamar mandi. Lalu kembali merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur.
Di tengah semua pikiran kotor di kepalanya, terbersit wajah Lian yang hampir menodainya tadi.
"Gue mimpi itu mungkin karena ke-trigger sama Lian?" Monolongnya seraya menatap langit-langit kamarnya.
"T-tapi kenapa Aga? Kenapa gue mimpiin Aga? Bahkan gue cuma tidur gak sampe satu jam"
"Eughh....gue malu...." Dia menutup wajahnya dengan selimut,tubuhnya terasa panas mengingat mimpi itu.
Memejamkan mata pun dia tidak bisa tidur lagi,jadi Ren memilih untuk mengambil laptopnya di meja belajar,lalu melanjutkan maraton dramanya yang sempat terhenti karena tiba-tiba dia punya roommate.
"Ah? Udah sampe episode akhir?" monolognya setelah membuka list dramanya. Itupun tinggal beberapa menit terakhir yang belum Ren tonton,dan dia lupa.
Dua pemeran laki-laki dan perempuan itu berlarian di tepi pantai,lalu duduk di hamparan pasir dan saling tertawa.
Ren tersenyum sambil menggigit selimutnya saat dua tokoh drama itu berciuman. Sedetik kemudian terlintas wajah Aga di kepalanya. Dia pernah mencium Aga,ah tidak, Aga yang menciumnya(?)
"Eughhh..." Dia memegangi perutnya sendiri.
"Lagi-lagi" gumamnya.
Ribuan kupu-kupu seperti ingin keluar dari perutnya,membuat remaja pendek itu menutup mulutnya seperti akan muntah.
"Kayaknya gue masuk angin" gumamnya lagi.
Menonton drama membuat Ren lupa dengan masalah yang baru dia lalui,tapi dengan menonton drama itu juga dia jadi ingin melakukan 'itu', berciuman seperti dalam drama itu.
Ting
Ponselnya berbunyi,dengan cepat Ren meraih ponsel itu.
Ega
Liat noh,temen lo
Send pict/
"Sam?" Ren membulatkan matanya.
"Sam punya pacar?" Monolognya.
"Kayak pernah liat" gumamnya sambil meng-zoom wajah orang yang berada di foto itu bersama Sam,walaupun wajah orang itu kurang jelas.
Ega
Siapa? Sam?
Sama pacarnya?Iya!! anak kelas 12
Namanya Jio"Jio? Em...kenapa Ega kasih tau gue?" Ren memiringkan kepalanya,bingung. Tapi nama dan postur tubuh pacar Samuel(?) seperti tidak asing menurutnya.
Ega
Btw,Lo gak sakit kan,kak?
Kak Aga tadi lari keluar,gue mikirnya
dia mau beliin Lo obatGue gak apa-apa
Dapat foto Sam darimana emang?Story Jio
"Ah pantesan,gue kan punya nomernya Samuel. Dia gak bikin story tuh" gumamnya.Tiba-tiba pintu kamar terbuka,Ren tidak sempat pura-pura tidur lagi,karena Aga langsung masuk begitu saja lalu menutup lagi pintu itu. Di tangannya ada sebuah kantong plastik berwarna putih, yang didalamnya terdapat sebuah kotak berukuran sedang.
Aga langsung berjalan ke arah tempat tidur Ren sambil tersenyum.
"Gue punya sesuatu buat Lo" ucapnya,lalu duduk di hadapan Ren.
Ren sendiri hanya menatap remaja tampan itu sebentar,sedikit gelagapan. Bukan apa-apa,dia sebenarnya sangat malu menatap Aga karena mimpi sialan itu.
"Lo suka matcha,kan?"
"...."
"Lo pasti suka,tada......" Aga membuka kotak itu, di dalamnya terdapat kue berwarna hijau dengan beberapa hiasan makaron di atasnya.
Mata sipit milik Ren langsung berbinar, indra penciumannya begitu tertarik dengan aroma matcha dari kue itu. Bohong jika dia tidak ingin segera memakannya.
Tapi mengingat kejadian tadi,dia hampir dilecehkan oleh Lian,dan itu karena Aga(?),dia memilih untuk pura-pura tidak peduli pada kue dengan rasa kesukaannya itu.
Dia menatap Aga sebentar,"Gue gak ulang tahun" ucapnya lalu memalingkan wajahnya ke sembarang arah.
°°Terimakasih sudah membaca,jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote,kritik,dan saran( ◜‿◝ )♡
Next [⚠️] !!
>>
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVEMATE || Henxiao
Genç Kurgu"Dia cium lo?" Ren mengangguk. "Lo mau gue bersihin bekas dia?" "H-hah?" [Boys love story!!] [18+⚠️] •Theme song : She A Wolf by WayV• Xiaodery||Henxiao||Henjun