41° H-1 UKOM

3 1 0
                                        

Hari selasa besok adalah hari penentuan bagi kelas 12 Farmasi, dimana uji kompetensi yang diperjuangkan selama 6 bulan lamanya akan dipertaruhkan dalam satu hari. Perjuangan setiap hari masuk lab demi menyempurnakan hafalan ataupun komposisi dari obatnya sendiri agar sudah berada di luar kepala.

Tanpa kenal waktu, pagi siang sore tidak diperdulikan oleh anak kelas 12. Soal yang sama berulang kali sampai bisa bikin muak. Pilihannya hanya kompeten atau tidak.

Guru yang juga sama kerasnya menemani para murid bertumbuh dari awal mereka tidak mengerti satu hal pun mengenai farmasi menjadi paham dari dasarnya hingga persoalan yang turun di lapangan.

Pengawas dari bandung untuk tahun ini, laki laki yang sebelumnya belum pernah mengawasi kakak kelas mereka.

Guru terus mewanti wanti semua anak kelas 12 untuk berusaha semaksimal mungkin demi memperjuangkan kompeten karena kalau sampai tidak kompeten harus tes sendiri lagi ikut dengan sekolah lain atau tes di bandung langsung.

Seharusnya hari ini kelas 12 farmasi istirahat dirumah agar besok bisa maksimal dan tidak merasa lelah namun demi mencegah besok ada yang terlupa guru meminta untuk mereka datang kesekolah mengumpulkan kotak lab dan jas lab.

Kotak lab juga akan diperiksa apakah sudah komplit atau belum apakah ada yang hilang atau kurang karena besok akan dikejar waktu dan tidak ada waktu untuk panik mencari alat lab.

Mereka hanya perlu membawa diri besok, setelah mengumpulkan jas berserta kotak lab mereka diizinkan kembali kerumah demi menjaga kondisi fit.

Hanya kelas farmasi yang akan uji kompetensi yang mendapat previllage seperti itu, untuk kelas 10, 11 bahkan kelas Nethan pun masuk seperti biasa hari ini.

Circle Rainsha janjian berkumpul di sekolah pukul 9 pagi, tidak terlalu pagi tapi tidak terlalu siang, sangat pas.

"Ibu, udah pada dateng tadi?" Tanya Lia pada Bu Hanna yang diamanatkan untuk mengecek barang uji kompetensi

Mereka sedang membongkar kotak lab untuk dicek secara bersamaan langsung oleh Bu Hanna. Bu Hanna mendikte dan mereka melihat isi kotak lab masing-masing.

"Beberapa udah dateng sih tadi, tapi sisa nya sore katanya"

Pelan pelan Bu Hanna menyebutkan barang yang harus ada di kotak lab.

"Oke udah komplit Bu" Bunyi kotak lab ditutup secara bersamaan dan ditaruh di meja yang sudah disediakan

"Yaudah Bu kita ke kelas dulu"

"Loh kalian ga pulang? besok uji kompetensi loh" Ucap Bu Hanna mengingatkan

"Kecepetan Bu kalo balik sekarang kayaknya balik nya jam 12an"

Ini adalah puncak masa smk mereka, setelah ini terlewati mereka akan jarang kesekolah, sudah tidak ada pelajaran lagi. Hanya datang kalau ada ujian seperti pts dan us.

Guru produktif farmasi memang memajukan jadwal uji kompetensi, kakak kelas mereka dulu di pertengahan tahun baru uji kompetensi sedangkan mereka masih terhitung awal tahun.

"Gua mau ngomong sama lu Sha" Awan datang mendekati Rainsha yang sedang bercengkrama dengan circlenya di kelas "Berdua"

Rainsha berdiri mengikuti langkah Awan yang memimpin jalan mereka sampai di sebuah kelas 10 yang sedang kosong, mungkin karena lagi jam istirahat.

"Lu cerita ke siapa aja kalo gua nganterin balik lu pas foto buku tahunan di cafe?"

"Hah?"

"Gausah pura pura gatau deh Sha, lu ceritain ke semua orang omongan kita di motor waktu itu kan!?"

Rainsha [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang