55. 🤫

5.1K 548 49
                                    

kini matahari pagi belum menampakan dirinya, namun lisa merasa terusik dari tidur nyanyaknya karena merasakan ketegangan yang tiba-tiba.

cruph.. cruph.. cruph..

"aahmmmpp.." desah lisa tanpa sadar. dan mulai dengan perlahan membuka matanya.

ia mendengar decakan-decakan dari dalam selimutnya. dan tidak menemukan jennie di sampingnya. hingga ia dengan penasaran mulai menyibak selimutnya yang sedari tadi ia pakai.

sereeekk..

"baby.." ucap lisa saat menemukan jennie yang kini tengah menikmati pe*isnya seakan sedang memakan lollipop itu.

mendengar panggilan lisa, seketika jennie menengadah menatap lisa dan tersenyum.

"good morning honey.. boleh aku mencicipi sarapan pagiku..?" ucap jennie dengan wajah polosnya, yang membuat lisa memejamkan matanya dengan terkikik kecil. sepertinya jennie yang dulu telah kembali..

dan lisa mengangguk kecil dengan masih terkikik.

"hmmm.. nee.. lakukanlah, lakukan sesuka hatimu baby. nikmati aku saat ini." ujar lisa yang membuat jennie ternyum dan kembali dengan aktifitasnya mengulum pe*is lisa.

"aaahhmmpp.." desah lisa saat jennie mulai mempercepat kulumanya dengan salah satu tangan yang ikut mengocok milik lisa.

"aahmmp.. b- baby.. lepaskan.. akhh- akhu akaan sampai.." ucap lisa di sela-sela desahanya. namun tidak di dengar oleh jennie, yang justru semakin bersemangat mengulum milik lisa. hingga..

croot.. croot..

"aaaahhhhhhhhhhh.." desah lisa saat ia sudah mencapai klimaksnya. bahkan pe*isnya masih berkedut di mulut jennie. hingga jennie menelan habis sperma lisa dan mengelap mulutnya dengan semirk puas.

lisa masih tergulai lemas. hingga kemudian ia mulai bangkit dan melihat jennie yang masih di bawahnya dengan senyum manisnya.

lisa dengan cepat meraih wajah jennie. dan..

chupppp...

lisa justru mencium telapak tanganya jennie. membuat lisa terheran.

"wae..?"

dan jennie menunjuk jam dindingnya.

"mian.. aku harus bekerja.." ucap jennie dengan lembut sembari mengelus pipi lisa. dan lisa tentu saja memanyunkan bibirnya dengan kesal.

"tapi kau belum aku puaskan babyyy.." rengek lisa.

"aku sudah puas dengan melihat mu mencapai klimaks mu honey.. sudah jangan merajuk. sekarang aku harus mandi. dan segeralah bangun, pesankan makanan untukku, aku sudah telat.."  ucap jennie dan segera berlari menuju kamar mandi dengan kondisi bugil. tentu saja lisa hanya bisa ternganga melihat jennie dan tingkah lakunya.

"benar-benar jennie yang dulu sudah kembali." lirih lisa dan tersenyum senang.

.
.
.

kini lisa dan jennie sedang menikmati sarapan paginya. dengan lisa yang sedari tadi mencuri pandang ke arah jennie di iringi senyum manisnya.

"baby.. apakah sekarang kita kembali bersama..?" tanya lisa. dan jennie terhenti sejenak dan menatap lisa.

"apa kau masih mau denganku..? kau jelas tahu keburukanku sebelumnya bukan..? kau melihatku berganti pasangan. dan bahkan yang lebih parah, aku jelas-jelas sudah menelantarkan louis." lirih jennie menganggapi pertanyaan serius lisa dengan rasa bersalah.

lisa mengangguk kecil.

"hmm.. kau benar, aku memang marah atas prilakumu kepada louis. karena dulu, aku berfikir jika kau pasti bahagia dengan louis di sampingmu. karena kau menginginkan bayi saat itu. tapi aku tahu itu bukan sepenuhnya salahmu. aku justru faktor utamanya."

Getting MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang