Pacar Pertama Setiap Orang

13 3 3
                                    

Kami naik kelas tiga SMP saat Cakra membawa berita besar. Kata Belinda, ada seorang perempuan yang melakukan love confession in public pada Cakra. Bayangkan! Pernyataan cinta secara publik. Hampir seperti yang ada di drama-drama dan anime.

            Setiap pasang mata mengarah pada Cakra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setiap pasang mata mengarah pada Cakra. Aku yang bertanya. "Jadi bagaimana?"

Alis Cakra naik satu. "Apanya yang bagaimana?"

Belinda berdecak. "Jelaskan pada Diah, Cakra! Dasar bodoh."

Cakra mendelik. "Aku tidak punya waktu untuk pacaran," katanya. Ucapan yang terdengar sangat serius sementara dia memasang raut wajah bosan. "Kalau aku punya waktu lebih banyak dibandingkan dua puluh empat jam dalam sehari, lebih baik kupakai untuk tidur."

Aku tidak menanggapi. Cakra memang sangat sibuk. Entah apa kesibukannya, tapi yang jelas dia sangat sibuk.

Orang pertama yang punya pacar di antara kami adalah Juwanda. Ya. Juwanda. Laki-laki dengan senyum manis seperti anak-anak itu ternyata adalah yang paling siap dengan hubungan dewasa. Di kelas dua SMP, dia mendapat pacar. Pacarnya adalah kakak kelas. Juwanda sepertinya tidak keberatan diseret-seret oleh pacarnya yang kakak kelas itu seperti boneka cantik. Dia menikmatinya. Sayangnya, Juwanda putus setelah satu bulan.

Orang kedua adalah Belinda. Dia mendapatkan pertanyaan cinta berulang kali, tapi tidak satu pun dijawab olehnya. Kata Belinda, Arsen tidak memperbolehkannya. Kata Arsen—menurut Belinda—dia masih terlalu kecil untuk berpacaran. Lucunya, umur kami semua sama.

            Bulan lalu, Belinda ketahuan berpacaran diam-diam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bulan lalu, Belinda ketahuan berpacaran diam-diam. Di belakang Arsen maksudnya. Aku tahu kalau Belinda punya pacar, tapi tak seorang pun di antara para laki-laki tahu. Belinda memintaku merahasiakannya. Agak aneh karena Belinda harus backstreet karena Arsen, bukan karena orang tuanya.

Sekarang, Arsen juga punya pacar. Kami tidak tahu siapa dan bagaimana bentuk pacarnya, tapi Arsen selalu meneleponnya setiap waktu. Selalu ada jeda sebentar untuk Arsen menelepon setiap kali kamu berkumpul. Belinda sering mencari tahu bagaimana dan siapa pacar Arsen, tapi sampai saat ini semuanya masih misteri.

Tomorrow Never ComesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang