● Perihal kecewa

1.3K 172 118
                                    

RULES BACA SIDE STORY PANGERAN :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

RULES BACA SIDE STORY PANGERAN :

1. Sabar

2. Jangan komen "Aku nggak baca." Kalau memang nggak mau baca 🫵🏻

3. Jangan buru-buru menilai sesuatu

4. Resapi baik-baik adegan peradegannya.

5. Teliti.

Vote komen untuk setiap part yang aku tulis itu sangat berharga untuk kasih aku semangat, karena nulis side story Pangeran taruhannya nyawa!

(Warga piton ganas soalnya, agak sedikit takot)

● HAPPY READING ●

🩰🩰🩰

"Ballet makes me alive, please let me be the only one here."

— Giselle Anora Pandora

· · • • • ✤ • • • · ·

● Perihal kecewa

Semilir angin menyisir rambut panjang Ratu, berbagai tatapan tertuju padanya di sebuah taman yang terletak di tengah kota. Meski malam hari, tapi taman itu tidak sepi pengunjung apalagi di hari jumat, dan besok adalah hari libur mereka. Otomatis mereka akan pergi bersenang-senang sampai malam hari, lalu akan bangun siang keesokan harinya.

Tak jarang pujian cantik terdengar di telinga Ratu yang dihias oleh anting berlian biru tua. Walau setengah wajahnya tertutup masker, kecantikan Ratu memang selalu terpancar. Tidak diragukan lagi betapa indahnya Sang Ratu Meiseus di mata orang-orang.

Ratu menatap tubuh tegap laki-laki setinggi 187 cm tersebut, ia hampiri lelaki yang dia sebut abang. Siapa lagi kalau bukan Nevis, kakak angkat Ratu satu-satunya.

"Lo dateng sendiri? Tanpa kak Princess?" tanya Ratu begitu sampai di dekat Nevis.

Nevis mengangguk. Ia berikan minuman kaleng yang masih tersegel pada Ratu, soda rasa jeruk. "Princess lagi ada urusan sama Om-Papai. Tapi, dia tau kalau gue mau ketemu sama lo, dia titip salam buat lo."

"Iya, Bang. Thank you, salam balik buat kak Princess." Ratu menggenggam minumannya tanpa berniat untuk membukanya. "Jangan buru-buru nikah dulu," candanya.

Nevis terkekeh, ia berkata, "Nggak. Gue sama Princess punya hal penting yang harus dikerjain, akhir-akhir ini ada sesuatu yang sedikit mengganggu Princess. Tapi, Princess belum cerita apapun."

"Sesuatu yang mengganggu kakak? Apa kira-kira?" tanya Ratu penasaran. "Kalau bahaya apa nggak sebaiknya lo minta bantuan Pangeran?"

PANGERANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang