"Mereka boleh menggunakan kekuatan mereka, mengapa tidak denganku?"
Gadis kecil berumur lima tahun itu berbicara pada ibunya dengan suara khas anak-anak. Maddy merasa bahwa semua teman-temannya bisa dengan mudahnya menggunakan kekuatannya namun tidak dengan dirinya.
"Karena kau istimewa, sayang."
Ibu dari gadis itu mengusap pelan kepala anaknya itu. Maddy kecil itu hanya memajukan bibirnya kedepan menandakan ia yang kesal atas jawaban ibunya yang selalu sama seperti itu.
Melihat anaknya yang mengerucutkan bibirnya membuat sang ibu hanya tersenyum manis dan meninggalkan anaknya yang masih kesal itu di kamar gadis kecil itu.
***
Suara teriakan dan pecahan banyak barang membuat Maddy yang tengah bermain dengan boneka kesayangannya itu berhenti memainkannya dan berjalan menuju pintu.
Suara itu semakin terdengar jelas dan Maddy yakin itu adalah suara yang berasal dari ruang keluarga. Gadis kecil itu terus melangkahkan kakinya menuju asal suara.
"Jangan pergi ke sana Madds."
Maddy terlonjak kaget saat tangannya tertahan oleh seseorang. Maddy membalikan tubuhnya melihat ke orang yang menarik tangan kirinya tersebut.
"Kau mengagetkanku Harry!"
Maddy yang melihat seorang lelaki yang dua tahun lebih tua darinya itu menatapnya dengan panik, membuatnya menautkan kedua alisnya.
"Memang apa yang terjadi di sana?"
Mendengar pertanyaan Maddy, Harry pun hanya terdiam. Ia bingung akan menjelaskan apa yanh sedang terjadi, karena selama ini Maddy adalah anak yang sangat polos.
"AAAAA!"
Kedua bocah kecil itu terlonjak kaget mendengar suara dua orang yang berteriak dengan keras. Maddy yang mengenal suara tersebut pun segera berteriak. "IBU!".
Dengan cepat dan menghentakan tangannya dari genggaman Harry, Maddy berlari menuju asal suara itu.
Sesampainya disana, Maddy kecil terkejut melihat ibunya yang sudah tidak ada di ruangan itu. Saat itu juga, air matanya mulai deras mengalir.
***
Kok pendek banget ya? Wkwkwk.
Oh iya aku gak bisa janji bisa lanjut cerita ini cepet ya, atau mungkin bisa aja aku on hold cerita ini soalnya mood aku jelek banget, lebih jelek dari muka naughty boy (?) gadeng bercanda :p
Okay dont forget to vomments. Commentnya yang gokil ya biar naikin mood *lah maksa*
Bhay
KAMU SEDANG MEMBACA
Photograph [H.S]
FanfictionBagaimana kalau ternyata mempunyai sihir itu tidak seindah yang kau kira?