' I hate you I love you . I hate that i want you . you want her, you need her and i'll never be her . '
×× ------ ××
Kami berlapan singgah sebentar di sebuah cafe . Lepak gais . Ni teenagers . Tak hairan lah . Dah ada empat orang guna kereta kat sini , apa lagi .
Aku pun tak pernah lagi datang cafe ni , Firdad yang suggest . Cafe baru , uncle dia punya rasanya , tah lah yang penting family dia hohoho .
Kami mengambil meja yang berada di hujung cafe , just nice lah port dia . Dua meja digabung menjadi satu . Ya kami kan ramai , dah lah semua masih pakai baju sekolah . Aku duduk bersebelahan Nufail .
" Wei , korang . Cuba tengok ni . Gila smart jugak gambar diorang tadi . Photogenik jugak aku ni rupanya hm . " tiba-tiba Shera menghalakan handphonenya ke arah kami , melihatkan gambar diorang si Adel tadi . Hm , dia punya memang lah smart . Dia kat tengah-tengah tadi .
" Gila smart ! " semua orang mula check handphone sendiri , melihat karya yang telah diambil tadi , include me and exclude Nufail . Dia awal-awal tadi lagi dah check gambar yang dia ambil . Dia yang berada di tepi aku , mendekatkan diri agar dapat tengok gambar di handphone aku .
Aku menjauh sedikit , tak nak bagi tengok ! Aku bukan apa , bagi lah aku tekan gambar si Adel ni dulu , kang ada gambar aku tak bertudung dalam gallery ni . Ha , takko terkejut babun . Aku menjelir lidah .
" Kedekut ! " dia menjeling . Tapi tidak berundur diri . Eleh .
" Tunggu jap lah . Gallery ni private woi . " aku menekan gambar diorang si Adel .
" Eh , kau ni reti ke tak ambil gambar ? Kenapa tak jelas ni , kau bergegar ke apa masa snap ? " -Nufail .
" Aku menggigil lah . Aku kalau marah memang lah . " aku mencebik . Nak komen komen pula .
" Cuba tengok ? " Shera disebelah bersuara . Aku menghalakan handphone ku ke arah nya sekaligus semua di situ boleh nampak . Ala aku pun blur lah kenapa aku punya tak lawa .
" Gila tak cantik . Boo Dhiera booo ! Kau tengok ni aku punya ,
lagi cun ! " dia sekali lagi melihatkan gambar yang dia ambil ! Hoi , bajet je lebih . Tambirangg batripp bilang orang sabah . Semua ketawa ." Order lah wei . " Firdad menyebarkan menu . Aku dan Nufail berkongsi menu . Kami menilik menu bersama .
" Kau nak apa ? " aku tanya .
" Iced Caramel Macchiato . "
" Haih , kau ni . Ikut-ikut betul lah . Dari hari tu lagi kau asyik ikut aku . " aku merungut . Aku gurau k gurau . Dia menyepetkan mata , muncung mulut . Haaa maroh marohh !
" Dah . Nak pape lagi tak ? " aku tanya lagi . Aku jadi waitress ke apa ni ? Dia menggeleng .
" Kau ? "
" Nanti-nanti lah baru aku order ice cream . Awal lagi ni . " dia mengangguk . Aku bagitahu original waitress yang dari,tadi menunggu pesanan kami semua . Ya dekat 10 minit gak lah dia tunggu kitorang punya order , diorang lah ! Sembang je lebih , siap nak ship waitress tu dengan Rayyan lagi . Huu , lawa juga . Rayyan senyum je , malas nak ikut
campur dengan otak tiga suku Azim , Firash dan Firdad .Nufail ? Kalau pasal Rayyan , dia diam je . Kalau tak , dia dah lama join sekaki . Ala perangai lebih kurang sama ja kan , senget sikit hohoho .
Kami bercerita sampai lah order sampai . Air ni sedap jugak lah . I mean , sedap giloss .
" Dee , pinjam handphone jap ? " Miza .
" Nak buat apa ? " aku tanya
sambil mengangkat sebelah kening .
YOU ARE READING
Tersuka Dalam Diam
Novela JuvenilBila hati tertutup rapat, tiba-tiba ada orang mengetuk, orang yang dulunya menyakitkan hati tapi lama kelamaan menyenangkan. Tak nak buka, tapi last last ... Ia terbuka dengan rela hatinya. Ehh, datang pula orang yang membuat hati itu tertutup rapat...