Rina senyam senyum, ia baru saja memposting style host nya malam ini. DMNA by fakhrul razi.
"Deeeuhh ada yang lagi kangen" ledek irfan hakim yang ikut bergabung dengan rina di sela sela break iklan.
"Bangett a." jawab rina risau. Fakhrul sudah beberapa hari ini meninggalkannya, laki laki itu pulang ke negara nya. Ia sibuk mengurus beberapa hal di brunei.
"Emang kapan sih fakhrul balik rin? Tanya irfan lagi.
"Kayanya hari senin besok a." jwb rina sibuk mengecek hapenya, belum ada jawaban dari fakhrul padahal beberapa menit yang lalu ia sudah mengiriminya pesan.
"Masih lama juga ye." irfan kemudian tertawa.
Rina hanya cemberut.
"Lo kalo kangen bisa ciumin bajunya rin, kan baju yang lo pake baju produksi dia. Anggep aja itu fakhrul yang lagi lo cium." ucap irfan lagi.
Rina pun tertawa terbahak bahak.
"Lo mah a, ntar di sangka orang gila gue nyiumin baju yang gue pake sendiri."
"Ya kan katanya kangen." goda irfan mulai julit.
"Iyee sih tapi engga segitunya juga kan a," rina senyam senyum. Jujur Ia merasa rindu yang teramat sekarang, saat ini keduanya memang di sibukkan mengurus surat surat perlengkapan pernikahan, itulah salah satu alasan mengapa fakhrul kembali ke brunei.
"Cantik syg"
"Baju nya yang cantik"
"Bajunya biasa aja, dari tangan yang biasa. Kamu yang bikin baju itu bernyawa, i miss u and i will see you soon. Tidurnya yang cukup ya."
Rina senyam senyum membaca komentar fakhrul di instagram nya. Laki laki itu selalu saja membuatnya rindu dengan tingkah manisnya setiap saat.
"Hallo"
"Hallo.. Kang? Missssss you ih"
"Miss you too sayang, kamu dimana? Sudah selesai ya hostnya?
"Iya udah. Aku di ruangan sekarang,siap siap mau pulang. Kamu engga bales pesanku kang, tapi kamu bisa komen di instagram ku. Huh"
"Maaf neng, aku sedikit kesusahan sinyal tadi. Ini baru tersambung telfonnya. Jangan marah ya, kamu tambah cantik loh kalo marah."
"Eh"
rina tertawa dengan gurauan fakhrul barusan.
"Berarti aku harus marah terus dong biar keliatan cantik.. Ih si akang mah julit yaaaa"
Fakhrul pun gantian tertawa.
"Ihhh..kangen ketawa kamu kang. Ya allah sabarkanlah hati rina ya allah. menunggu pacar pulang lamanyaaaa"
Rina berucap manja, meniru gaya bicara baim cilik.
"Hihiii sabar sayang. Beberapa hari lagi aku pulang, kamu mau apa?
"Mau nya kamu. Titik!
"Oke baiklah, besok aku bawain "kamu" ya dari brunei."
"Issssshh akaaaaaangg!! Rina berteriak kencang,saat rindu seperti ini fakhrul justru terus saja menggodanya.
"Iya iyaaa maaf ya sayang aku bercanda. Kami itu sensi ya hari ini. Apa kamu sedang datang bulan?
"Engga sih. Tp aku jerawatan masa kang, ih"
"Masaaaa?
"Iya. Aku jerawatan lgi, jadi makin banyak.. Hiks hiks"
"Jerawat rindu itu pasti sayang." ledek fakhrul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku
FanfictionAku terbiasa sendiri lalu aku bertemu dengan orang yang terbiasa sendiri. Kami aneh, kami tidak seperti pasangan yg biasa tapi justru karena itu kami saling mencintai. Mencintai tanpa butuh alasan. (Cerita ini saya tulis berdasarkan real story yang...