Aku berdiri di tepi tumbir,
Kau, menari lincah di dasar bejana
Aku menjaring waktu, menyusun tumpukan asa
Kau tetap menari, kini di atas ranting kering.Kepak sayap elang, jalang riang
Ilalang menari melambai gemulai
Rampak selaras lakumu
Aku meniti benakku, resah
Kau, kini menari di tepi tumbir benakku
Serpihan awan mengikutimu
Bersama badai yang menyapu asaku.Kau menari
Aku lari
Kau menari
Aku pergi
Kau menari
Aku tidak peduli
Kau tetap menari.Ku mendayung biduk untuk mengapai bulan, yang terinjak kaki langit di ujung samudera
Kau menari dalam senyap.Oleh: S.S.Van Beuteles
Galela, 4 Ramadhan 1437 H
KAMU SEDANG MEMBACA
KASAK KUSUK DALAM KELAMBU
Poetry# 1 Dalam Poem 17-01-2022 #1 Dalam Satire 19 -01-2022 #2 Dalam Antologi 16-01-2019 #5 Dalam Poem 16-01-2019 #8 Dalam Sajak 16-01-2019 #1 Dalam Satire 08-07-2018 #3 Dalam Satire 10-05-2018 #12 dalam poetry 11-02-2017 #13 dalam poetry 06-02-2017 #18 d...