HAPPY NEW YEAR SEMUANYA
Semoga di tahun 2021 ini semua hal yang menjadi target dan tujuan dapat tercapai dengan baik. Aamiin
Maaf ya kemarin nggak update, lagi ribet soalnya hihihi.
Selamat membaca cerita Leone
🖤🤍19. Leone vs Karel
“Tidak ada yang tau takdir seperti apa. Semua hal bisa terjadi, bahkan hal yang sama sekali tidak mungkin terjadi.”
***
Leone berjalan tegap memasuki arena pertarungan. Setiap langkah yang diambil memancarkan aura misteriusnya. Tidak ada penonton yang mengetahui tentang dirinya. Mereka hanya tahu Karel yang menjadi lawannya. Wajar, karena Karel memang sering kali berlatih dan bertarung di sana.
Tak lama setelahnya ia dihampiri banyak anggota geng Griffinatic termasuk Karel. "Punya nyali juga lo dateng sendiri ke sini."
"Jangan banyak bacot."
Karel tersenyum sinis melipat tangannya di depan dada. "Tapi bagus deh, daripada ada yang lapor polisi lagi."
Leone hanya diam saja, tapi tatapan tajamnya tidak bisa disembunyikan. Ia ingin sekali menghajar laki-laki di hadapannya sekarang juga. Tapi tidak mungkin karena ia sendiri sekarang.
"Udah siap kalah lagi? Gimana lukanya? Udah kering?" tanya Karel menyentuh bahu Leone.
Leone menepis kasar tangan Karel. "Nggak usah sentuh-sentuh gue!"
"Ugh takut." Karel meremehkan dan tertawa kencang bersama-sama setelahnya.
Leone menunjuk ke wajah Karel dengan jari telunjuknya. "Daripada lo banyak omong mending langsung buktiin di atas ring. Ngerti?" Ia kemudian langsung berjalan meninggalkan kerumunan dan dengan sengaja menyenggol bahu Karel.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEONE
Ficção Adolescente[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] [2 Part Sebelum End!] WARNING!!! Banyak kata-kata kasar dan adegan kekerasan. Tidak untuk ditiru. *** "Lo udah berhasil bikin gue sembuh dari luka masa lalu. Tapi lo juga yang udah bikin gue luka baru. Seharusnya kita ng...