POV~Reno
"Assalamualaikum"
"Walai...mbak Mawar" Yaya langsung lari memeluk Mawar dan menangis. Ya hari ini aku membawa Mawar dan Juna kerumah ibu setelah 2minggu Mawar ku kurung di Apartment.
"IBU ADA MBAK MAWAR NIH"
"Yaya jangan teriak-teriak" omelku, pengeng denger suara cempreng Yaya.
"Iya mas maaf"
"Onty, Juna haus mau minum" mataku langsung menatap sosok anak kecil ganteng berdiri didepanku, dengan kepala mendangak kearah onty-nya alias tante
"Yaudah yuk kedapur" Yaya langsung menggandeng tangan Juna kearah dapur
"Gada yang berubah" guman Mawar, tanganku lalu mengelus kepala Mawar, hingga ibu datang.
"Mawar"
"Hai tante" mereka berpelukan.
"tante kangen kamu sayang, kamu kemana aja"
"Maaf tante"
"Juna gak diajak mas?"
"Lagi minum bu sama Yaya"
"Yuk kita duduk"
Kita langsung duduk diruang tengah, aku duduk didepan dua wanita yang sangatku cinta.
"Gimana kabar kamu?"
"Baik tante"
"Kamu gak kekantor mas?"
"Nanti bu, agak siangan."
"Kenapa Mawar bisa sama kamu mas?"
"Ibu tanya orangnya aja"
Mawar menceritakan kejadian awal kita ketemu lagi setelah 5tahun pisah.
"Kamu tinggal dimana sekarang?"
"Masih rumah lama tan."
"Ohya om Yoga mana tan?" tanya Mawar
"3hari yang lalu berangkat ke Canada ada proyek disana, mungkin minggu depan baru pulang"
"Oma" kita semua langsung senyum saat Juna dateng dan duduk diatas pangkuan Mawar.
"Hai jagoan"
"Oma kenalin ini ibu peri Juna, cantik kan?" aku cuma bisa senyum liat bibir manis Mawar terukir senyuman
"Iya cantik"
"Ibu peri kemaren nyuapin Juna makan, nemenin Juna bobo, mandiin Juna, pakein baju Juna."
"Sekarang Juna punya ibu "
Cerita Juna dengan suara polosnya, buat hatiku adem, Juna dengan gampangnya deket sama Mawar sedangkan sama orang lain butuh beberapa bulan buat deket bahkan mau ngomong. Mawar juga dengan gampangnya nerima Juna dihidupnya.
"Ohya, baik banget ibu perinya"
"Iya Oma, Juna sayang ibu peri" ucap Juna sambil meluk Mawar
"Tapi Juna jangan nakal sama ibu peri nanti ibu perinya pergi"
"Gak Oma, Juna kan anak baik gak nakal, Juna akan jagain ibu peri biar gak pergi dari Juna."
"Anak baik" ucap Mawar dan yang aku liat Mawar sesekali cium pucuk kepala Juna.
"ibu gak ke butik?"
"Gak mas."
"Lo ya gak kekampus?"
"Nanti siang cuma ketemu dosen doang sih mas"
"Yaudah aku berangkat dulu ya, udah siang nih" mereka ngangguk

KAMU SEDANG MEMBACA
MIMPI ! [ENDING]
RomansBEBERAPA PART DI PRIVATE SECARA ACAK + EXTRA PART, DEMI KENYAMANAN BERSAMA. FOLLOW DULU YEEAAAYY. Mimpi adalah bunga tidur, seperti namamu berasal dari nama bunga yaitu Mawar. -Reno Akbar Prayoga Putra- Saat aku bangun dari tidur ternyata semua cuma...