Dragons Wandering

Bab 6: Naga Kuno Orion (Re. EX)

Catatan : Apakah kalian memiliki gambar yang sesuai dengan Orion?

Infodump

-Jumlah statistik yang didapat berbeda - beda sesuai tier dan job.

Edit terakhir 1/1/19

Aku menunggu manaku terisi kembali kemudian menggunakan sihir gravitasi untuk meringankan mayat kadal. Aku menggunakan telekinesis untuk mengangkat mayat kadal kemudian membawanya kembali ke gua.

Notice< Kau mendapatkan skill langka! [Telekinesis] Kehendakmu sangat kuat! Membentuk wujud yang menggerakan dunia. +5 untuk kemauan +2 karisma.

Notice< Kau membuka kolam sumber daya baru! [Psikis]

'Tanpa sadar aku mulai mendapatkan skill langka secara acak. Dan aku hampir melupakan kekuatan psikis, sudah lama aku tidak menggunakanya. Sebaiknya aku memeriksa kolam energi baru ini. -Status-' 

Level 2/100. Darkness Dragon♢Baby (tier 3)
HP 320/320 | Regen HP 2,7/menit
SP 92/120 | Regen SP 2,9/menit
MP 1002/1340 | Regen MP 20,3/menit
Psi 4630/4630 | Regen Psi 6,6/detik

Kekuatan 26 | Kemauan 463
Konstitusi 32 | Karisma 122
Daya tahan 12 | Keluwesan 26
Kecerdasan 124 | Persepsi 52
Keberuntungan 97

Dark Resistance 30%

Judul : [Beginner][World Travel][Walk Egg][Son of the Dragon King]

Blessing of Goddess Sastika
Blessing of Darkness Spirit

Skill
Dasar: [Roll lv 1/5][Dragons Breath lv 6/200]  
Langka:[Meditation lv 15/20][Mana Senses lv4/50][Mana Manipulation lv32/50][Telekinesis lv 1/50]
Unik: [Inteligator 1/250]
Epik: [Universal Langues lv 1/1] [Elemental Magic lv 34/75][Gravitation Magic lv 12/75][Dark-Light Magic lv23/100]
Legendaris:[Space-Time Magic lv 3/500]
Mistik: [Unbreaker Soul lv 4/1000]

'Luar biasa. Bagaimana aku bisa memiliki begitu banyak Psi?' Mataku sedikit melotot saat melihat angka yang baru muncul.

Inteligator(AI)< Tingkat daya psi ditentukan jumlah tingkat kemauan host.

'Bakatku di bidang Psikis tidak begitu bagus selama ini, jadi aku sering mengabaikan hal ini dibandingkan sihir. Tapi aku tidak bisa menyia - nyiakan jumlah daya yang konyol ini.'

Aku menghela nafasku karena peningkatan jumlah daftar yang harus di lakukan di masa depan. Setelah 15 menit aku akhirnya kembali ke dalam gua dan melihat kedua naga itu masih tertidur pulas di tempatnya.

Menjatuhkan mayat kadal itu kesamping, aku membuat persiapan untuk memasaknya. 'Tunggu, bagaimana caraku untuk menguliti benda ini?' Aku pernah menggunakan sihirku untuk apa saja, namun tidak pernah menggunakannya untuk menguliti hewan. 'Bisakah aku menggunakan telekinesis?'

Aku pernah melihat seseorang menguliti hewan dengan hanya menarik kulitnya sebelumnya. Sesaat kemudian aku menarik kulit kadal itu dari mulut hingga ekor menggunakan telekinesis. Jika itu menggunakan tangan normal itu mungkin tak akan semudah ini, kulit dengan mulus terpisah dari tubuh kadal, memperlihatkan daging berwarna merah mudah. Aku akan membiarkan isi perutnya untuk saat ini karena kau tidak punya sarana untuk memotong perutnya dengan benar.

Kemudian aku mengakat kembali daging itu menggunakan telekinesis dan sihir gravitasi, kemudian membawanya di sungai lava di dalam gua. 'Sayang sekali aku tidak punya bumbu di sini' Tidak butuh waktu lama sebelum naging kadal mendesis karena panas dan mulai mengeluarkan bau yang lezat.

"Geoww? Groww!" "Kroow?"

Terbangun oleh bau yang lezat kedua bayi naga itu langsung lari tidak tak terkendali ke arahku, atau tidak. Mata mereka benar - benar terpaku pada daging kadal yang di panggal dan benar - benar mengabaikanku. Aku bisa melihat air liur mereka yang menetas dari mulut mereka.

'Aku tidak tahu mereka begitu lapar.' Selama beberapa menit penuh perjuangan untuk menghentikan kedua naga itu, daging kadal akhirnya berubah warna menjadi coklat dan mengeluarkan banyak minyak menggoda, aku bisa mencium keharuman daging bakar semakin kuat. 'Ini mungkin sudah cukup'.

'Baik anak - anak, waktunya untuk makan... Tidak!! Kalain harus menyisakan bagianku!'

Hanya butuh beberapa detik sebelum daging itu habis termakan.'Sial, aku benar - benar hanya mendapat bagian kecil' Aku melototi kedua bayi rakus itu dengan benci, namun apa yang aku dapat hanya wajah polos tidak berdosa. 'Ugh~ ' entah mengapa aku tiba - tiba merasa sangat lelah. 

Aku melihat ke arah mulut gua, yang memperlihatkan langit gelap di cakrawala. 'Sangat lelah, sudah waktunya untuk tidur, namun aku harus memerik hal yang aku sudah lama tunda.' Aku mendekati mulut gua dengan kuda bayi naga yang mengikuti ku.

Saat sampai di mulut gua. Pemandangan spektakuler langsung muncul di depanku. Lava menyembur dari puncak gunung terlihat seperti kembang api, kemudian sungai lahar yang terlihat seperti ular api menyala - nyala di kejauhan. Lahar yang tersebar di seluruh pegunungan berkedip - kedip seperti kunang - kunang.

Di langit bintang - bintang menyala terang memperlihatkan keindahan galaksi. Sinar dua bulan raksasa menyelimuti pegunungan dengan warna biru yang buram.

"Groww~ ""Krooow~"

Sepertinya bukan hanya aku yang terpesona oleh keindahan alam ini. Namun aku keluar bukan untuk memeriksa pemandangan ini. Aku kembali melihat langit malam yang penuh bintang. 'Sepertinya yang diharapkan. Aku tidak mengenal satupun rasi bintang yang berada di langit ini.' Aku agak merasa agak kecewa karena mengetahui kalau ini bukan dunia dimana aku berada sebelumnya dan selain itu juga aku merasa lega. 'Aku tidak perlu mengkhawatirkan tentang kehidupanku sebelumnya, setidak untuk saat ini.'

Saat aku meringkuk kan badanku kedua bayi naga langsung mendekatiku untuk meringku di sekelilingku. Dengan perasaan yang agak sedikit lebih baik, aku pergi ke dunia mimpi.

. . . . . . . . .

. . . . . . . . 

. . . . . .

"{Bangun nak.}"

Sebuah suara yang dalam menggema di kejauhan. Terdengar sangat kuno dan tua?

"{Naga menghabiskan waktunya untuk tidur. Namun bayi akan melewati potensinya.}"

Kali ini aku bisa mendengarnya langsung di dalam pikiranku, menyentakanku dari tidurku. Saat aku membuka mataku, pemandangan yang sangat indah tidak lagi terlihat, hanya sesuatu yang sangat besar sekali.

'Ha? sejak kapan ada gunung di sini?'

"{Tidak nak. Apa yang kau lihat adalah wujud dari orang tua ini..}"

Gunung, tidak. Sebuah kepala naga raksasa yang super besar, saat ini berada di depanku ,melihat langsung ke arahku.

"{Aku merasakan takut dari mu nak.}"

Aku tidak melihat naga raksasa itu membuka mulutnya, namun suaranya terdengar seperti bisa mencapai bermil - mil jauhnya. Aura yang diberikan mahluk ini membuat jantung berdetang sangat kuat. Aku akhirnya melihat ke arah dua lainya. Mereka seperti tidak merasakan apapun dan hanya melihat naga raksasa itu dengan penasaran.

"{Kau tidak harus takut pada orang tua ini. Mulai sekarang naga tua ini akan memenuhi permintaan orang tuamu untuk merawat kalian.}"

"{Karena naga tua ini akan merawat kalian mulai sekarang, aku akan memberitahu kalian nama yang telah dilupakan ini. Naga tua ini memiliki banyak sekali nama, tapi yang paling terkenal adalah Naga Perang Kuno, Orion. Namun kalian bisa memanggilku apa saja.}"