Chapter 2

14.3K 520 5
                                    

Dean teringat gadis yang bekerja di Kafe yang ia temui kemarin, Dean belum tahu siapa nama gadis itu. Dean punya banyak wanita simpanan, hampir semua wanita mengelu-elukan dirinya, dia bisa memilih wanita manapun yang ia sukai untuk menggantikan Selia, tapi dari sekian banyak perempuan kenapa ia memilih Lea ?

Ada sesuatu yang berbeda dengan Lea. Saat pertama kali Dean melihat Lea, entah mengapa ada rasa penasaran membuncah untuk mengetahui siapa gadis itu. Dean yakin Lea pasti mau menggantikan posisi Selia untuk sementara karena Lea membutuhkan uang untuk membayar hutang kakaknya. Begitulah cara pikir Dean.


***

" Lea, ada yang mau bertemu denganmu "

" Siapa ? "

"aku tidak tahu, tapi katanya sangat penting "

Lea mengangguk kemudian beranjak keluar


Lea mengernyit bingung, dia tidak tau siapa laki-laki di hadapannya. Laki-laki berstelan jas pengantin warna hitam yang tampak gusar dan dua pengawal pribadi di belakangnya.

" Maaf, apa benar anda mencari saya ? " Lea memulai pembicaraan

Dean mengangguk. " Ehmm... siapa namamu ? "

" Saya Lea, anda siapa ? "

" Saya Dean Ashton. Saya butuh bantuanmu, kuharap kau mau membantuku "

" Membantu apa ? " Lea menautkan alisnya, semakin bingung dan tidak mengerti.

Dean menjelaskan bantuan apa yang harus Lea lakukan. Dean meminta Lea untuk menjadi pengantin pengganti, dan itu membuat Lea menganga. Yang benar saja, pria tak dikenal tiba-tiba datang menemuinya dan memintanya untuk menjadi pengantin pengganti ?

" Kumohon, kau harus membantuku " Dean mengiba

" Kenapa harus ? "

" Ayolah, aku tidak punya banyak waktu "

" Dari sekian banyak orang kenapa harus aku ?! " Lea meninggikan nada suaranya

" Nanti aku jelaskan, sekarang kau ikut aku ! " Dean menarik lengan kanan Lea

" Lepaskan ! " Lea meronta hingga tangan Dean terlepas dari lengannya

Dean menghembuskan nafasnya kasar. " Okee.. kalau begitu kita buat kesepakatan " Dean bersedekap

" Kau ikut aku untuk menjadi pengantin pengganti dan sebagai gantinya aku akan membayar hutang kakakmu "

" Dari mana kau tau ?! "

" Sudah kubilang aku tidak punya banyak waktu "

Lea tampak berpikir. Hanya menjadi pengantin pengganti dan hutang Leon, kakaknya, akan lunas. Tapi, ia tidak mau mengorbankan dirinya, yang berhutang itu kakaknya kenapa jadi ia yang harus bertanggung jawab, lagipula bisa jadi laki-laki yang bernama Dean itu punya niat buruk. Lea bimbang, antara ya atau tidak.

Dean terus memaksa.

" Bagaimana ? "

Lea masih tampak berpikir

" Aku tidak akan mencelakaimu ataupun keluargamu"

Lea masih bimbang, kemudian menatap Dean dan mengangguk pelan. Lea tidak tahu yang dilakukannya ini benar atau salah, yang pasti ia juga tidak mau berada dalam lingkaran hutang kakaknya yang belum tahu kapan ia bisa keluar.


***


Disinilah Lea, memakai gaun pengantin putih yang simple namun tetap elegan. Wajahnya yang cantik dirias tidak terlalu tebal hingga tampak menawan dan rambutnya yang bergelombang dibiarkan tergerai. Yang jelas, raut kebahagiaan sama sekali tidak terpancar. Lea hanya menjadi pengantin pengganti untuk pria yang tidak ia kenal, dan ini bukanlah kehendaknya tapi atas dasar keterpaksaan.

Lea mengaitkan tangannya pada lengan Dean dan tangan satunya untuk menggenggam sebuket bunga. Berjalan beriringan dengan langkah pelan dan memaksakan senyuman yang jelas terlihat dibuat-buat. Semua mata tertuju pada Dean dan Lea.

" silahkan, pengantin pria mencium pengantin wanita "

Lea melotot dan Dean tersenyum jahil.

Lea menggeleng pelan namun Dean malah menahan tengkuknya dan mencium bibirnya sekilas.


....




Married With PlayerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang