PART - 53

1.2K 57 0
                                    

" Nyapu - nyapu sendiri, masak -  masak sendiri, cuci piring sendiri, hidup pun sendiri...!!" Qiara berdendang ketika sedang menyapu rumah yang luasnya melebihi batas normal.

Aris dan Randa hanya tertawa - tawa melihat adiknya yang tak sadar akan keberadaan mereka.

" Hhahahaha, yak ampun kasian banget lo, Qi. Hidup sendiri aja nie...!!" Goda Aris sambil menahan perutnya yang sakit karena tertawa.

" Apaan sih letoy!! Orang lagi nyanyi juga malah digangguin...!!" Qiara sadar namun kembali menyapu.

" Glekglekglek, ckckckck, sekalian aja lagu merantau di negeri orang lo nyanyiin, daripada hidup serba sendiri...!!" Randa ikut - ikutan.

" Ngomong sekali lagi gue lempar nih sapu nanti, beneran loh...!!" Qiara mempersiapkan sapu yang di pegangnya seperti memegang tombak.

" Hahaha, aduh sakit banget perut gue. Aduh oke-oke-oke. Kita berenti..!!" Kata Aris lalu duduk di sofa.

" Gue pergi dulu yah!! Mau reunian sama temen SMA, Ris lo mau ikut nggak? Kata Farhan dia mau ngadain Pool Party..!!" Kata Randa.

" Seriusan lo, beneran?? Ah gue ikut deh..!!"

" Eeh kata lo pada nanti sore ada acara meeting. Apaan sih lo bedua..?"
" Eh iya!! Gimana nih, Ris..?"

" Entar kalo misalnya kita pulang cepet, kita langsung kesana aja deh..!!" Jawab Aris.

" Kalian akhir - akhir ini jarang di rumah tau gak. Kita udah jarang main - main lagi...!!"

" Yaelah, kalo gitu. Nanti kita jemput lo, biar lo ikutan juga...!!" Aris dengan mantap mengajak Qiara keacara teman SMA-nya.

" Hah, iya kali gue ikut. Tau banget gue sifat temen - temen kalian berdua kayak apa. Mesumnya minta ampun...!!" Qiara melipat kedua tangannya yang masih memeluk sapu.

" Lagian Farhan juga kenal sama Dimas, mereka satu angkatan kali..!!" Randa menjelaskan yang belum dipahami oleh Qiara.

" Lah terus apa masalahnya sama gue..?"

" Pasti Dimas di undang, Ms. Anastasia...!!"

" Terus...?" Qiara menelengkan kepalanya.

Aris dan Randa memutar kedua matanya, " Lo pasti diajak...!!"

" Masa sih...??"

" Kalo bukan adek gue udah gue lempar lo keluar..!!" Aris memegang kedua pinggang.

" Yaelah sadis amat..?"

Tak beberapa lama kemudian, ponsel Qiara berdering. Dimas menelponnya,

" Hallo Kak, Asalamualaikum..!!"

" Hallo, Waalaikumsalam Qi udah sehatan..?"

" Alhamdullilah kak..? Ada apa yah..?"

" Kalo udah sehat, nanti malam ikut aku yuk..!!"

" Kemana..??"

" Ke acara Pool Party temen aku. Mau nggak..?"

" Loh besok kan sekolah..!!"

" Iya tau, aku lagi belajar di rumah sakit nih. Ngafal Bahasa Inggris buat besok. Jadi nanti malam aku bisa bebas..."

" Oh gitu, iya insya Allah...!!"

" Oke entar aku jemput. Bye sayang..!"

" Bye...!!"

Tutttutt.

Panggilan berhenti, Qiara hanya menatap kedua kakaknya yang senyum - senyum sendiri karenanya.

My Impressive Senior [COMPLETED]✅  [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang