I'm back everyoneeee!!! Maaf lama updatenya. Abis ide nih.. Btw, aku kaget lho kalo viewersnya udah 1k aja. Makanya aku buru2 update malam ini untuk merayakan 1k hehe..
Oke, happy reading. Awas banyak typo. Jangan lupa pencet 🌟 yaww. Love u 💋💋
________________________________________________________________ORION :
Aku menghela napas. Sepertinya, aku harus mengalah. Dan aku sudah memutuskan untuk menunggu sampai dia siap. "Kau tak perlu menceritakannya padaku, Sugar. Hanya saja.."
"Hanya saja?"
"Kau harus datang kepadaku saat semuanya terasa berat. Pulanglah ke sini dan berbagilah denganku. Itu saja sudah lebih dari cukup."
Ya, aku tidak bisa memaksanya untuk bercerita tentang masalahnya padaku. Aku juga memutuskan untuk tidak mencari tahu dan menunggunya sampai dia sendiri yang mengatakannya.
"Aku janji," katanya lucu.
Aku tersenyum dan mengecup bibirnya kilat. "I love you.."
"I love you too.." Pipinya bersemu merah membuatku gemas, jadi..aku mencium pipinya. Lagi, hehe..
"Ngomong-ngomong, siapa Alfred?" tanyaku.
"Dia guru kami. Dia mengajarkan banyak hal padaku. Mulai dari strategi, memanah sampai akupuntur. Dia paman tua yang hebat sekaligus menyebalkan," komen Adel.
"Memanah?"
Aku tiba-tiba teringat akan gadis yang memecahkan kaca di ulangtahun pernikahan Mom dan Dad. Jangan-jangan..
"Jadi, kau si gadis penerjang kaca itu?!" tanyaku tak percaya.
"Wow. Sepertinya, aku sangat terkenal.." katanya bangga.
Jadi, gadis gila itu dia? Kekasihku?
"Kami bukan budak, Rion. Kami dilatih sebaik mungkin dan tentunya..dibayar mahal," katanya dengan senyuman miringnya itu.
"Wow. Aku tidak menyangka kalau kau akan seberbahaya itu. Aku merasa seperti di film-film," kataku bercanda.
"Aku tidak hidup dengan normal, Bee. Aku menutupi identitasku dan aku tidak bisa berhubungan dengan banyak orang. Dan aku..bisa mati kapanpun." Kalimat terakhirnya membuatku gelisah. Demi apapun, aku tidak ingin kehilangannya!
"Apa kau sudah berhenti dari pekerjaan itu? Kau kan sudah terkenal sekarang," kataku.
Adel mengangguk,"Awalnya. But something came up and they won't leave me to live normally."
"Listen, Orion. I might leave you. But i swear, i'll be back. Aku ingin hidup bersamamu. Menikah, punya anak, dan bahagia sampai tua nanti. Jadi, biarkan aku berjuang, hm?" katanya sambil menyentuh pipiku.
"Apa aku boleh membantu? Aku ingin melakukan sesuatu untukmu.."
"Kau sudah sangat membantuku, Bee. Dengan tetap aman dan dalam jangkauanku," ujarnya lembut sambil mengusap pipi kananku. Aku menutup mata, menikmati sentuhannya.
Ya, Tuhan. Aku ingin menghentikan waktu saat ini juga..
🐚🐚🐚
"Wah, wah, wah. Sedang dimabuk cinta ternyata.." ledek Dylan saat Adel memasuki basecamp mereka.
Adel berdecak kesal,"Heh. Setidaknya aku lepas dari kecurigaan LGBT. Bagimana denganmu, Tuan Menyebalkan?"
"Hei, aku masih normal!" teriak Dylan tak terima.

KAMU SEDANG MEMBACA
Staying Afloat
Action[ Action - Romance ] 2017.05.13 - Now Highest Rank : #7 IN ACTION Title Before : There's Nothing Holdin' Me Back Wanita yang dikenal sebagai Adelia Summer ini harus memilih antara masa depan dan masa lalunya. Ia yang awalnya begitu ambisius dengan d...