Halllooooo hahaha baru post nih
happy reading ya :*
----------------
"Jadi kau bukan fan kami?"tanya Niall pada ku.
Oh kalian pasti heran kenapa aku mengetahui mereka, tentu karena teman ku Rebbeca yang seorang Directioner sejati aku bisa tahu tentang One Direction ini. Aku menggeleng mantap.
"Haha, ku kira kau fan kami" ucap Liam.
"Yah aku sedikit banyak tahu lah tentang lagu kalian"aku ku.
"Dan kau seorang mahasiswa dan terkadang menjadi model?"tanya Simon kembali.
Aku mengangguk cepat.
"Pantas saja wajahmu ada di majalah ini"ucapan Louis langsung buat wajahku memerah dia sambil mengacungkan majalah Vogue edisi terbaru itu.
Lamgsung tampaklah wajahku di cover depan mengenakan drees dari brand terkenal.
"Tampaknya kau seorang model prof?"tanya Zayn.
"Aku hanya freelance saja"ucapku tersenyum.
Aku tidak mengerti kenapa Mr.Styles itu hanya diam menatapku dan terakhir yang ku lihat dia merebut majalah Vogue itu dari tangan Louis.
Harry POV
Aku mengingat kejadian tadi siang, aku tersentak dengan kata-katanya yang tidak tertarik menjadi assitant ku. Cih! Memangnya kau siapa. Namun entah mengapa rasanya wajah dia tidak asing bagi ku, ah mungkin saja dia terlau sering dengan pekerjaan freelancenya sehingga aku pernah melihatnya, yah mungkin saja.
AUTHOR POV
Kate uring-uringan ketika mengingat ucapan Simon tadi siang.
"Kau akan pergi kemana pun Harry pergi, besok kita ada tur di luar kota hanya 5 hari ku harap ini tidak terlalu mendadak bagi mu. Oh iya, hitungan 6 bulan kau bekerja di hitung perhari setiap kau bekerja dengan Harry, apabila hari libur itu tidak akan dihitung dan satu bulan akan dihitung selama 30 hari"
'MENYENANGKAN BUKAN?' Nada sarkastik
Berarti ini akan lebih dari 6 bulan oh sial! Kate memasukkan berbagai kebutuhannya ke dalam koper miliknya.
*skip
Kate menyalakan wakernya pukul 5.00 am karena dia harus tiba di basecamp pukul 7.00 am.
Semua yang dilakukan Kate serba kilat, alhasil kakinya terpantuk meja dan yah dia memilih mengenakan flat shoes saja dari pada heels karena akan memperparah kakinya.
'Hari ini aku akan di perbudak oleh Harry? awas saja jika dia berani!' Fikir Kate.
Kate mengenakan hotpants shocking pink miliknya yang membagi setengah pahanya, mengenakan croptee ungu muda berlengan panjang bergambarkan bendera Inggris, mengenakan flat shoes berawarna violet, mengenakan tas selempang kecil berwarna shocking pink serta mengenakan arloji berwarna violet dipadukan dengan pink. Yah, tampak jelas memang Kate memperhatikan what she wear!
*skip
Kate memasuki basecampe One Direction, kopernya telah dibawa Paul kedalam tourbus. Kate berjalan agak pincang, karena kakinya membiru akibat kecerobohannya tadi pagi.
HARRY POV
Aku melihatnya memasuki basecamp, hari ini dia tampak casual. Dia sungguh manis, oh Tidak apa yang aku fikirkan. Oh tunggu, ada apa dengan kakinya?
"Are you have a problem with your...?" Aku tidak menyelesaikan pertanyaan ku karena aku langsung mengarahkan mata ku ke kaki kanannya.
"Nope, only my little mistake" ucapnya tersenyum.Senyum itu sungguh manis sekali.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You, My Assistant
Fanfiction"Kau harus makan, jika kau tidak makan kau akan sakit, jika kau sakit siapa yang akan menyakitiku, Harry"ucap Kate terkekeh. Bagaimana rasanya menjadi Assistant dari seorang artis terkenal? Itu yang dirasakan Kate. Menjadi Assistant salah satu perso...
