💥FWY➖13💥

2.8K 138 4
                                    

"Temenan aja udah seneng banget apalagi pacaran"

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Oh iya bajunya Prilly belum gue balikin" Shela memegang baju yang kemarin ia pinjam setelah menginap di rumah Prilly "Ah, gue suruh aja Kak Gilang balikin ke rumah Prilly" Shela menghampiri Gilang yang sedang duduk di ruang tamu "Kak, boleh minta tolong gak?" Shela memasang pupy eyes miliknya

"Minta tolong apa?" Gilang melirik sekilas ke arah Adiknya "Tolong anterin baju yang kemarin gue pinjem ke rumah Prilly" Shela menyodorkan kantong plastik yang berisikan baju yang sudah di cuci

"Hmm..." Gilang menaruh telunjuk dan mengetuk-ngetuk ke dagu seperti orang berpikir "Please, tolongin gue, gue males banget ke luar rumah, panas" Alibi Shela "Yaudah deh, sini" Gilang merampas kantong plastik dan beranjak keluar rumah.

⚜⚜⚜

"Assalamualaikum, Prill?" Gilang mengetuk pintu rumah Prilly "Iya, ada apa?" Prilly tergelonjak kaget saat membuka pintu dan menampakkan Gilang

"Ini gue mau balikin baju lo yang kemaren di pinjem Adek gue" Gilang menyodorkan kantong plastik kepada Prilly "Iya makasih, mana Shela nya?" Prilly mengambil kantong plastik dan menengok ke arah kanan kiri mencari keberadaan Shela "Iya sama-sama, Shela enggak ikut, Katanya panas" Jawab Gilang

"Yaudah gue balik dulu" Gilang langsung berbalik arah dan menaiki sepeda motornya, Prilly melangkahkan kakinya masuk ke dalam, pada saat Prilly hendak menaiki anak tangga Ully memanggil Prilly.

"Prill? Tadi siapa yang dateng?" Ully menghampiri Prilly "Kak Gilang, Kakak kelas aku di kuliah dan Kakaknya Shela, dia tadi nganterin bajunya Shela yang kemarin Shela pinjem" Prilly menurunkan satu kaki yang sudah menginjak anak tangga "Ohh, kok enggak di suruh masuk?" Tanya Ully

"Kayaknya sih dia buru-buru Mah, aku mau ke atas dulu Mah" Shela melanjutkan jalan menaiki anak tangga setelah Ully mengangguk sebagai jawabannya.

Kayaknya dia cocok buat pengganti Ali-Batin Ully sambil tersenyum miring

⚜⚜⚜

"Prill, Mama mau ngomong sama kamu" Ully duduk di samping Prilly dengan tatapan serius "Mau ngomong apa Mah?" Prilly mengalihkan pandangannya menjadi melihat Mamanya "Kamu harus cari penggantinya Ali" Ucapan Ully berhasil membuat Prilly membulatkan mulut dan matanya

"Maksud Mama? Aku enggak ngerti" Prilly masih bingung dengan ucapan Ully yang to the point "Nak, kamu harus bangkit dari keterpurukan, Mama rasa Gilang itu baik sama kamu, apa salahnya kalo Gilang jadi penggantinya Ali" Ully melihat ekspresi anaknya yang sedang mencerna setiap kata-kata yang Ully ucapkan "Sampe kapan pun, Ali enggak bakal bisa tergantikan, Gilang cuman sekedar teman aku aja enggak lebih" Prilly menekan setiap kalimatnya

"Ayolah Prill, kamu enggak boleh gini terus, masa depan kamu masih panjang masa gara-gara kamu enggak bisa bersama Ali kamu harus berhenti di tempat, ehh inget kamu punya kehidupan sendiri jangan ngandelin Ali tohh Ali juga enggak bakal ngelirik kamu" Ully meyakinkan anaknya bahwa cowok di dunia tidak hanya Ali tetapi ribuan bahkan miliaran laki-laki yang masih lebih baik dari Ali

Tapi Prilly kekeuh dengan pendiriannya, ia tetap mau sama Ali tidak dengan siapa pun, bahkan Prilly rela jadi perawan tua seumur hidup daripada ia harus menikah dengan orang yang ia tidak cinta.

"Insyaallah Mah, tapi aku enggak bisa jamin kalo aku bisa melupakan Ali demi masa depanku dan demi Mama" Ucap Prilly lirih

"Nah gitu dong, itu baru anak Mama" Ully membawa Prilly ke dalam dekapannya, di pelukan Mama Ully Prilly merasa teduh, nyaman ia merindukan pelukan dari Mamanya karena Prilly jarang memeluk Mamanya dan sekarang Prilly berjanji akan membuat Mamanya senang Prilly rela melakukan apapun demi Mamanya bahkan ia rela melupakan perasaannya pada Ali demi Mamanya karena menurut Prilly semuanya akan baik-baik saja apabila Prilly mengikuti apa yang Mamanya inginkan.

⚜⚜⚜

Nada dering handphone Prilly mengggema di kamar Prilly, Prilly merampas ponselnya yang ada di atas meja, Prilly menggeser tombol hijau untuk mengangkat telepon yang nomornya tidak di ketahui.

Halo? Ini siapa ya?

Ini gue Gilang

Seketika bibir Prilly bungkam, dari mana Gilang bisa mendapatkan nomor nya?

Kok diem?

Hmm... Dapet nomor gue dari mana, Kak?

Dari Shela, besok gue jemput lo ya

Hmm... Gimana ya? Ya-yaudah deh

Belum mendengar jawaban dari Gilang telepon tiba-tiba terputus.

"Ck, di matiin lagi" Gerutu Prilly sambil menaruh kembali ponsel nya di atas nakas.

⚜⚜⚜

"Prill, kamu di jemput tuh" Kata Ully membuat Prilly kaget dan menghentikan aktifitas makannya, siapa yang menjemputnya?

"Siapa Mah?" Tanya Prilly sambil melanjutkan melahap roti bakar nya
"Cowok" Ully duduk di seberang Prilly

Apa jangan-jangan Kak Gilang?-Batin Prilly

"Yaudah deh Mah, aku mau liat dulu" Prilly membangunkan badannya dari posisi duduk menjadi bangun dan bergegas melihat siapa yang datang

"Kak Gilang?" Prilly membulatkan matanya, ternyata semalam Gilang mengajak Prilly untuk pergi ke Kuliah bareng itu beneran

"Enggak usah kaget gitu kali, yaudah yuk kita berangkat" Gilang tertawa kecil melihat ekspresi wajah Prilly

Aduh gimana gue kagak demen ama lo, muka lo tuh cute banget rasanya gue mau bawa lo ke dekapan gue-Batin Gilang sambil tersenyum licik

"Mah aku berangkat dulu ya" Prilly menyambar tas yang berisi buku pelajaran hari ini "Siapa yang datang?" Tanya Ully "Gilang" Prilly mencium telapak tangan Ully

"Nah gitu dong, mulai sekarang kamu wajib di antar-jemput sama Gilang" Kata Ully "Yah enggak tiap hari juga kali Mah" Prilly berbalik arah tanpa mendengarkan jawaban Mama Ully.

Di perjalanan hanya keheningan yang menyertai mereka berdua, Prilly sibuk dengan handhphone nya sedangkan Gilang sibuk memerhatikan keadaan luar mobil

"Prill?" Gilang memecahkan keheningan "Iya kenapa?" Prilly melirik sekilas ke arah Gilang

"Hari minggu lo ada acara gak?" Tanya Gilang "Enggak ada, emangnya kenapa?" Jawab Prilly

"Gue mau ngajakin lo makan malem" Ucapan Gilang membuat Prilly kaget dan bingung, tiba-tiba saja dia bisa di ajak Gilang jalan hanya berdua saja

"Hmm gimana ya?" Prilly menimbang-nimbang tawaran dari Gilang.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Prilly jawab apa ya guys?

Dont forget for

VOMMENT ya guys :)

Forever With You (Aliando & Prilly) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang