Kencan

16K 1.4K 41
                                    


Kenneth melihat Gael yang masih meringkuk di dalam selimut tebal nya.

Ini sudah 30 menit lebih dari waktu janjian yang di buat Kenneth.

"Gael...ayo bangun...kaukan ada kencan dengan ku..."
Pinta Kenneth sembari menarik selimut yang digunakan oleh Gael.

"Aku semalam tidak bisa tidur...aku masih ngantuk sekali...kau pergilah sendiri...jangan mengganggu ku..."
Gael menarik selimut nya lagi, kesadaran nya masih belum pulih benar.

"Pergi sendiri...?"
Pekik kenneth
"Kau pikir ada orang yang kencan sendirian...ayolah Gael cepat bangun...temani aku..."

Gael memindahkan bantal yang dia pakai keatas kepala nya.

Kenneth mendesah pasrah, dia melepas jas yang dia kenakan.
Meletakkan nya ke atas sandaran kursi meja belajar Gael.

Kini tubuh nya hanya terbungkus
t-shirt warna abu-abu tua.
Dan dia juga menggulung celana panjang hitam yang di kenakan nya hingga di atas betis.

"Dasar...merepotkan..."
Kenneth keluar dari kamar itu menuju kekamar mandi.

Dia mengisi barhtub dengan air panas dan dingin.
Hingga setengah penuh dan suhunya sudah dia sesuaikan.

Kenneth kembali kedalam kamar Gael, dia menarik bantal dan selimut Gael dengan kasar.

Hingga membuat Gael terusik, dengan wajah masih mengantuk dia mencoba duduk.

Belum sempat membuka mulut nya untuk protes,tiba-tiba Kenneth mengangkat tubuh nya.

Gael yang terkejut langsung melingkarkan kedua tangan nya ke leher Kenneth.
"Apa yang kau lakukan...?!" Bentak Gael

"Aku akan memandikan mu kalau kau tidak bangun juga..."

"Turunkan aku...dasar konyol..."

Kenneth tetap membopong Gael hingga masuk ke kamar mandi,
Dia tidak perduli Gael meronta.

Di masukkan tubuh Gael yang masih berpakaian lengkap ke dalam bathtub.

Gael memandang Kenneth dengan tatapan membunuh.
Sedangkan Kenneth melipat kedua tangan nya ke dada, penuh rasa puas.

"Kaukan bisa membangunkan ku dengan lebih sopan..."

Kenneth memutar bola matanya.
"Ini cara paling manusiawi yang terpikir oleh ku.
Tadi aku sempat ingin mencium bibir mu.
Tapi tidak jadi karena aku percaya kalau nanti kau akan menggigit lidah ku"

Gael mengatupkan rahang nya kuat-kuat.
"Keluar kau sekarang...!!"
Teriak Gael kesal.

Kennth menghela nafas
"Ia...aku keluar...padahal aku ingin melihat mu mandi..."
Goda Kenneth sembari tersenyum culas.
Dia bergegas meninggalkan kamar mandi itu...sebelum Gael melempar benda apa saja yang dapat dia gapai ke arah nya.

"Kenneth sialan..." Gael berdiri melepas t-shirt yang dia pakai dan melempar nya ke sudut ruangan kamar mandi.

Kemudian melepas celana nya, baru dia turunkan sampai lutut tiba-tiba Kenneth masuk lagi kedalam kamar mandi.

Kedua nya saling memandang dengan mata terbelalak.

"Huwaaaa....!!!"
Teriak Gael keras, dia langsung terduduk di dalam bathtub.
"Kau gila ya...dasar mesum setidak nya ketuk pintu dulu sebelum masuk...!!"

"Maaf...aku tidak tau kau sedang melepas celana mu..."
Jawab Kenneth tidak berani melihat ke arah Gael.

"Ada apa lagi kau masuk kemari...?!"

"Aku mengantarkan ini"
Jawab Kenneth, dia menggantungkan handuk Warna putih ke belakang pintu.
Dan buru-buru kabur dari tempat itu.

"Kenneth itu...sudah berapa kali dia melihat tubuh ku...dasar otak mesum.
Bahkan si Saga_vi yang menciptakan karakter nya saja geleng-gelang kepala"

Secret Admirer (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang