[ Jangan pernah ganggu hubungan gue. ]
Author POV
Di atas atap.
Chany masih disana, tapi ori dan zias udah bantuin Chany buat berdiri dan membawa ke salah satu kursi untuk duduk.
" Chany rambut lo berantakan bet. di apaain lo sama mereka? "
ucap ori panik" Lo ga lihat tadi? "
ucap zias dengan muka bingung" Gimana gue mau lihat, yang di depan tadi kan kak chanyeol sama kak dyo. gue di belakang. adanya gue lihat badan mereka tau "
" Makasih "
ucap chany tiba tiba, dan membuat zias dan ori menoleh ke arah chany.Chany hanya memilih untuk senyum ke arah mereka. karena mereka sudah menolongnya.
" eh chany. kamu teh gapapa kan? duh, aing teh takut pisan "
ucap baekhyun sambil masang muka panik." udah baek ga usah alay deh baek. yok kita bawa ke uks, kasihan lihat lo kek gini "
ucap mingyu." tapi kak chanyeol, solar, sama dyo.. "
" udah biar mereka urusin si devana dulu. Baek Ori bantu chany "
ucap mingyu.Lalu mereka pergi meninggalkan devana, dyo, chanyeol, dan solar disana.
---Disisi Lain---
Dyo, Solar dan Chanyeol menghampiri devana, dan sisanya di urus sama teman teman chanyeol. Devana semakin mundur, jika Dyo, Solar dan chanyeol mendekatinya tapi hasilnya tentu sia sia karena ia tidak bisa mundur lagi karena belakang ya sudah ada dinding.
" Gue.. Gue bisa jelasin.. "
ucap devana gagap." JELASIN APA HA?! LO UDAH BIKIN ADEK GUE JADI SENGSARA, SEKARANG BIAR HIDUP YANG GUE BIKIN SENGSARA "
ucap chanyeol dengan nada emosi sambil mencengkram pergelangan tangan devana." Awh.. Chan..sakit "
" Sakit?! gue peduli. apa gue harus jatuhin lo dari atas atap?! "
" Kak chanyeol sabar dulu kak. Kalau emosi gini, gimana bisa selesai masalah nya? biar kak dyo ngomong sama dia kak.. baru nanti kakak yang ngomong sama dia "
ucap solar sambil memegang pundak kak chanyeol." Tapi solar, dia udah nyakitin ad-- "
" Chan, biar gue urusin dia. lo bawa adek lo ke uks aja. "
ucap dyo.Akhirnya Chanyeol melepaskan genggaman dengan kasar dan pergi untuk menemui chany bersama solar.
Sekarang hanya devana dan dyo disana..
" Dyo.. "
ucap devana yang ingin mengenggam tangan dyo." ga usah megang tangan gue. "
" dyo.. sumpah kamu salah paham, aku ga mungkin.--"
" jadi lo kesini cuman mau ngerusakin hubungan gue sama chany? "
ucap dyo dengan menatap devana tidak suka." bukan gitu.. "
" bukan gimana? lo udah bikin chany sengsara. terus sama kai sama chany pelukan? lo bilang dia selingkuh? " ucap dyo sambil mengacak acak rambutnya. " AKH! kenapa gue harus percaya sama cewe bodoh kek lo? "
Devana hanya diam dan meneteskan air mata berkali kali. Mungkin devana kali ini mendapatkan karma yang tepat.
" Jangan pernah lo balik ke sekolah ini. Tolong angkat kaki dari sekolah ini "
" tapi dy-- "
" Gue bilang pergi. tolong pergi! " ucap dyo dan hendak pergi. " dan satu lagi.. jangan pernah ganggu chany lagi, lo ganggu dia, bakal tau akibatnya apa "
Dyo langsung pergi meninggalkan devana. Devana hanya menangis di atas atap sambil teriak teriak frustasi sedangkan dyo tidak peduli dengan devana lagi, sekarang ia hanya perlu minta maaf kepada Kai, Chany karena kesalahpahaman , dan Minta maaf kepada chanyeol karena sudah menyakiti adiknya.
.tobecontinued.
Jangan lupa vote and comment!
❣️salam author❣️
KAMU SEDANG MEMBACA
[•] Gebet Kakel - dokyungsoo [•]
Fanfiction[ C o m p l e t e ✖ bo nu s ch a p te r ] 💨kebanyakan dari kalian pasti pernah suka sama kakak kelas, terus bingung mau deketin 'doi' harus gimana?💨 Park Chany. Dia cewek yang lagi gebet kakak kelas, tapi beda sama kalian. Gebet yang popular, ya...